JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) resmi melakukan penyegaran pada GLA 200 AMG Line. Terdapat beberapa ubahan pada eksterior dan interior.
Berawal dari bagian eksterior, pada bagian bumper depan sekarang warnanya sudah senada dengan bodi. Begitu pula dengan bagian over fender, yang tadinya berwarna hitam dof, sekarang mengikuti warna bodi.
Geser ke bagian buritan, desain lampu belakang mengalami revisi. Pada model sebelumnya, desainnya berbentuk kotak-kotak. Kini, GLA 200 menggunakan desain lampu belakang yang lebih mirip dengan GLC.
Masuk ke kabin, interior didominasi dengan warna hitam. Sementara dasbor, tidak hanya warna hitam, tapi juga dihiasi dengan aksen titanium. Pada sisi kiri dasbor juga terlihat sporty, karena ada motif serat karbon.
Pada model lama, terdapat touch pad yang ditempatkan di konsol tengah. Sekarang, touch pad tersebut pindah ke bagian setir. Sehingga, membuat pengendara jadi lebih praktis dalam mengoperasikan beberapa fungsi pada head unit.
Soal posisi berkendara, tidak sulit untuk mendapatkan posisi yang ergonomis. Jok pengemudi bisa diatur sedemikian rupa dan pengaturannya sudah elektrik. Setirnya juga bisa disesuaikan jarak dan ketinggian.
Pada pengetesan kali ini, redaksi Kompas.com yang mencoba memiliki postur tubuh 157 cm. Visibilitas yang ditawarkan GLA 200 AMG Line cukup optimal. Bagian dasbor maupun pilar A dirasa tidak mengganggu saat berkendara.
Untuk pengendaliannya, setir dirasa cukup responsif. Setirnya juga cukup akurat, tidak perlu banyak melakukan koreksi ketika berkendara.
GLA 200 AMG Line dibekali mesin 1.3 L, 4-silinder segaris, dikawinkan dengan sistem transmisi 7G-DCT dan berpenggerak roda depan. Mesin sudah dilengkapi dengan turbocharger yang dapat menghasilkan tenaga 163 Tk dan torsi 270 Nm.
Hasilnya, membuat pedal gas cukup responsif di semua mode berkendara. Pada mode berkendara Sport, akselerasi terasa halus dan bertenaga. Meski menggunakan turbo, tapi tidak terasa adanya turbo lag.
Suspensi juga mengalami peningkatan pada GLA 200 facelift ini. Ketika melewati speed trap, memang suspensi dirasa mampu meredam guncangan dengan cukup baik.
Secara keseluruhan, desain eksteriorterlihat lebih modern. Lalu, bagian interior terkesan mewah dan elegan. Sedangkan untuk impresi berkendara, GLA 200 AMG Line cukup bertenaga dan menyenangkan untuk dipakai berkendara harian.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/02/08/090200815/impresi-awal-jajal-mercedes-benz-gla-200-amg-line