JAKARTA, KOMPAS.com - Thailand sudah lebih dahulu meluncurkan mobil Toyota terbaru, yakni Hilux Champ. Pikap tersebut akan diluncurkan juga di Indonesia, tapi dipastikan akan ada yang berbeda.
Pertama, dari namanya akan berbeda. PT Toyota Astra Motor (TAM) sudah mengumumkan akan menggunakan nama Hilux Rangga. Selain itu, ada lagi perbedaan lainnya yang belum diungkapkan.
Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM, mengatakan, pihaknya melihat potensi Hilux Rangga sangat baik. Harganya juga pasti lebih kompetitif.
"Tapi, tidak hanya memindahkan Hilux Champ berubah jadi Hilux Rangga. Kita tidak sepakat, harus ada perbedaannya, dari sisi produk, fitur, dan ekosistem, menyesuaikan dengan Indonesia," ujar Anton di Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Di Thailand, Hilux Champ boleh dibilang saya katakan itu semi-private atau semi-commercial. Tapi, di Indonesia, mobil Hilux Rangga akan digunakan hampir sepenuhnya untuk komersial. Jadi, kebutuhannya berbeda, tidak bisa memindahkannya dan langsung dijual," kata Anton.
Anton menambahkan, Hilux Rangga bisa dikatakan sebagai penerus Kijang pikap yang legendaris. Saat ini, di segmen mobil pikap juga tidak ada yang menggunakan mesin depan atau kap mesin.
"Maka itu, kita butuh waktu untuk penyesuaian produk atau ekosistem. Kita juga harus bicara banyak dengan semua pihak. Tapi, kita berharap semua persiapan bisa selesai cepat, karena kita berharap bisa meluncurkan kalau bisa di tahun ini. Target kita di tahun ini akan kita luncurkan," ujarnya.
Berdasarkan data spesifikasi dari Toyota Motor Thailand, Toyota Rangga diganti nama menjadi Hilux Champ dengan panjang 5,3 meter, lebar 1,78 meter, dan tinggi 1,735 meter.
Selain itu, terdapat tiga pilihan mesin, yakni bensin 2.000 cc dan 2.700 cc, serta untuk diesel 2.400 cc. Semua varian menggunakan penggerak roda belakang (RWD) dan tidak ada double cabin.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/02/06/092200415/toyota-pastikan-hilux-rangga-berbeda-dari-hilux-champ