JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil listrik mulai banyak digunakan sebagai angkutan umum. Untuk mendukung program pemerintah, angkutan perkotaan (angkot) di Kota Bogor juga akan mengandalkan mobil listrik.
Pada unggahan akun Instagram @infobogor, terlihat ada 2 unit mobil listrik yang akan digunakan sebagai angkot. Namun, disebutkan bahwa untuk uji coba ini akan dikerahkan 5 unit mobil listrik.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Bogor Marse Hendra Saputra, mengatakan, pihaknya saat ini masih mematangkan dan membahas terkait pelaksanaannya, mulai rute, trayek, tempat pengecasan, hingga pool.
Marse menambahkan, rencananya uji coba penggunaan mobil listrik sebagai angkot ini sampI enam bulan ke depan.
Untuk diketahui, mobil listrik yang digunakan sebagai angkot adalah DFSK Gelora Electric. Motor listriknya mengandalkan Permanent Magnet Synchronous Motor.
Sementara baterai yang digunakan, sudah Lithium Ferro Phosphate (LFP) dengan kapasitas 42 kWh. Dengan baterai tersebut, tenaga yang dihasilkan 60 kWh dan torsi 200 Nm. Jarak tempuhnya diklaim dapat mencapai 300 Km.
DFSK Gelora Electric saat ini dipasarkan Rp 350 juta (OTR Jakarta) untuk tipe blind van dan Rp 399 juta (OTR Jakarta) untuk tipe minibus.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/01/29/134100515/angkot-di-bogor-mulai-pakai-mobil-listrik