Ini 5 Kerugian Membuka Kaca Mobil Saat Kecepatan Tinggi

KLATEN, KOMPAS.com - Mobil memang dilengkapi kaca jendela yang bisa dibuka dan ditutup, sehingga boleh saja dioperasikan sebagaimana mestinya.

Namun, membuka kaca saat mobil melaju terutama dalam kecepatan tinggi ternyata banyak ruginya. Kerugiannya mulai aspek performa, durabilitas, keamanan dan keselamatan.

Hasan Ariyanto, Pemilik Mandiri Auto Klaten mengatakan kebiasaan buruk membuka kaca jendela saat mobil melaju sebaiknya ditinggalkan, pasalnya sedikit banyak dapat membuat performa menurun.

“Saat mobil melaju kerap dijumpai pengendara membuka kaca jendela, entah karena sambil merokok atau demi menghemat BBM karena tidak menggunakan AC, tapi sebenarnya itu merugikan,” ucap Hasan kepada Kompas.com, Sabtu (6/1/2024).

1. Muncul drag atau hambatan

Hasan mengatakan pabrikan mobil sudah merancang bodi mobil sedemikian rupa dengan memperhitungkan aerodinamis kendaraan. Sehingga, didapatkan mobil yang efisien sehingga hal itu seharusnya didukung.

“Dengan membuka kaca jendela saat mobil melaju maka yang terjadi justru hambatan udara meningkat, karena sebagian angin masuk ke dalam kabin dan menjadi hambatan bagi mobil, ini dapat menurunkan efisiensi,” ucap Hasan.

2. Filter kabin cepat kotor

Selain dapat mengganggu performa, kaca jendela yang terbuka akan membuat kotoran di luar masuk terbawa oleh angin.

“Sehingga kabin menjadi cepat kotor, tidak menutup kemungkinan dapat menyebabkan filter kabin pampat, dan parahnya bisa menyebabkan evaporator berlendir dan pampat karena kotoran,” ucap Hasan.

3. AC kerja lebih berat

Kerugian akan semakin terasa ketika membuka kaca jendela sambil menghidupkan AC. Sehingga, sistem AC akan bekerja lebih berat karena target suhu udara di sekitar kabin tidak akan tercapai.

“Jika ini dibiasakan, maka kejra kompresor akan menjadi lebih berat dan bisa memperpendek usianya, karena semakin lama running hoursnya performa kompresor akan turun,” ucap Hasan.

4. Memancing tindak kriminal

Founder & Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting Jusri Pulubuhu mengatakan berkendara sambil membuka kaca jendela akan membuat orang lain di luar bisa melihat kondisi di dalam mobil.

“Hal itu dapat memicu terjadinya peluang tindak kriminal, karena properti di dalam mobil mudah terlihat oleh pihak lain di luar mobil, terlebih lagi di dalam mobil ada barang-barang berharga,” ucap Jusri kepada Kompas.com, belum lama ini.

5. Berbahaya bagi anak

Karakrter anak yang belum megerti situasi dan kondisi kerap ingin mencoba hal baru, seperti menjulurkan tangan ke laur jendela. Sehingga, membuka kaca jendela saat mobil melaju tidak dianjurkan.

“Jika ada penumpang anak kecil mereka akan lebih mudah mengeluarkan anggota tubuhnya keluar mobil, itu berbahaya,” ucap Jusri.

Jadi, membuka kaca jendela mobil saat berkendara tidak direkomendasikan karena dilihat dari banyak aspek memang merugikan.