Toyota Pertahankan Mesin Konvensional untuk Mobil Balap

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota memang terus mengembangkan kendaraan elektrifikasi untuk menghasilkan kendaraan yang ramah lingkungan. Tapi, bukan berarti mesin konvensional akan ditinggalkan begitu saja.

Dikutip dari Autocar.co.uk, Rabu (6/12/2023), Toyota Gazoo Racing (TGR) berencana untuk mempertahankan mesin konvensional mobil sport-nya. Rencananya, mesin tersebut akan dikawinkan dengan bahan bakar hidrogen untuk penggunaan di dunia balap.

Belum lama ini, Toyota mengungkapkan bahwa mobil konsep FT-Se akan menjadi mobil listrik pertama GR. Toyota telah merinci sejumlah inisiatif untuk memastikan bahwa mobil sport listrik dapat menarik perhatian.

Manajer GR Masahito Watanabe, mengatakan, elektrifikasi bukanlah prioritas untuk GR. Toyota juga akan mengembangkan mesin hidrogen untuk menyelamatkan mesin konvensionalnya.

"Kami masih berpikir bahwa mesin pembakaran internal memiliki beberapa potensi dan, seiring dengan itu, kami tentu saja akan berusaha untuk mematuhi semua aturan yang berlaku sesuai dengan wilayah di masing-masing negara," kata Watanabe.

"Tapi kami tidak ingin menyerah. Ini belum berakhir, karena jika Anda melihat mesin pembakaran internal, masih ada pembakaran hidrogen yang bisa menjadi bagian dari jajaran mobil tanpa emisi, jadi saya pikir itu akan terus berlanjut," ujar Watanabe.

Toyota bahkan sampai mendirikan pusat pengembangan hidrogen di Eropa. Bukti keseriusan lainnya adalah GR Corolla bermesin hidrogen digunakan untuk balapan pada ajang balap ketahanan Super Taikyu Series di Jepang.