3.000 Unit Mitsubishi XForce Dikirim Tahun Ini, Siapa yang Dapat?

BEKASI, KOMPAS.com - Sedikitnya terdapat 3.000 unit Mitsubishi XForce yang akan didistribusikan ke konsumen tahun ini oleh PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales (MMKSI).

Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari pengiriman pabrik ke diler alias wholesales sepanjang November-Desember 2023 mendatang.

Namun belum semua konsumen ataupun pemesan mendapatkan kendaraan Sport Utility Vehicle (SUV) kompak ini.

Sebab, dikatakan Atsushi Kurita, Presiden Direktur MMSKI, jumlah pemesan XForce selama Agustus-Oktober 2023 mencapai 4.000 SPK.

"Setelah world premier mobil ini sangat diapresiasi konsumen kami. Hingga akhir Oktober 2023 kemarin, ada 4.000 unit yang terpesan dari prospek 16.000 konsumen," katanya dalam konferensi pers di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (16/11/2023).

"Targetnya 4.000 kendaraan bakal dikirim ke diler hingga akhir tahun ini. Kita alokasi 3.000 yang diserahkan ke konsumen, sisa-nya untuk alokasi diler agar dijadikan unit test drive dan lain-lain," lanjutnya.

Kurita mengatakan, jumlah 4.000 pemesan awal XForce cukup memuaskan mengigat belum semua konsumen dapat melakukan pengujian secara langsung.

"Dua setengah bulan setelah world premiere kita memang segitu karena kan mobilnya juga belum diproduksi. Jadi, belum banyak yang test drive," katanya.

"Sekarang setelah ada alokasi ke diler, mereka jadi bisa test drive dan merasakan langsung unitnya. Jadi sampai Desember, alokasinya akan makin banyak," ujar dia lagi.

Sementara itu, dalam kesempatan sama Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) Minoru Saito mengamini target tersebut.

Sebab saat ini kapasitas produksi mobil Mitsubishi yang mencakup XForce, Xpander, Xpander Cross, Pajero Sport, dan L300 ialah 220.000 unit per tahun.

"Jadi, berapapun permintaannya, bisa dilakukan di kapasitas produksi ini. Sekarang bisa produksi 5.000 unit untuk XForce," ucapnya.

"Target kami 20.000 unit setahun mulai tahun depan. Ini total line produksi dari XForce dan Xpander, karena mereka itu satu tempat," tutup Minoru.