Tips Tingkatkan Kualitas Audio Mobil Tanpa Modifikasi, Cukup Pakai USB

TANGERANG, KOMPAS.com - Modifikasi mobil biasanya menjadi opsi bagi konsumen yang mengidam-idamkan upgrade di sektor tertentu. Misalnya seperti peningkatan performa, kenyamanan, bahkan fitur penunjang lainnya.

Ternyata, ada beberapa sektor tertentu yang tidak membutuhkan modifikasi supaya terasa peningkatannya. Salah satunya yakni di sektor audio mobil, alias kualitas suara dan multimedia.

Tanpa mengeluarkan bujet mencapai jutaan rupiah, konsumen bisa merasakan peningkatan di sektor audio. Caranya juga sangat mudah, hanya membutuhkan alat berupa USB flashdisk atau kartu MicroSD saja.

Tips ini dibagikan oleh Tedy Junaidi, Owner Bengkel Spesialis Modifikasi Audio Niki Motor Tangerang. Menurutnya, cara ini bisa diterapkan oleh semua orang di semua mobil.

“Saya nyebutnya ini upgrade kere hore ya. Enggak mahal, tapi terasa sekali,” ucapnya kepada Kompas.com sembari bercanda, Rabu (15/11/2023).

Caranya cukup mudah, yakni dengan mendownload musik Hi-Res (High Resolution) dalam bentuk digital melalui toko-toko online resmi, kemudian disimpan di USB.

Tedy menjelaskan, banyak toko musik online yang memang menyediakan musik digital berkualitas tinggi. Harganya juga terjangkau, mulai dari gratis sampai puluhan ribu rupiah saja.

“Musik digital yang legal ada banyak, bisa lewat Tidal, Amazon Music, Apple Music. Banyak yang gratis juga buat sampel, tapi kualitasnya tinggi,” ujar dia.

Musik yang sudah disimpan di USB itu kemudian bisa dicolok ke peranti multimedia mobil. Menurut Tedy, kualitasnya jauh lebih superior, jika dibandingkan dengan setelan musik streaming melalui bluetooth.

Apa bedanya dengan setel musik pakai bluetooth saja?

Tedy menjelaskan teknis kualitas audio secara ringkas. Ada istilah yang dinamakan coding dan bit-rate dalam sebuah file musik. Untuk mudahnya, konsumen bisa mengibaratkan dengan resolusi gambar atau video.

File musik dengan resolusi tinggi biasanya memiliki format .FLAC atau .WAV , berbeda dengan musik streaming biasa yang hanya punya format .MP3 atau .AAC saja.

“Semakin tinggi kualitas filenya, semakin bagus detail suaranya. Betul-betul terdengar jelas enggak cuma suara penyanyi saja, tapi juga instrumen lainnya kayak petikan gitar, snare drum, dan lain-lain,” kata Tedy menjelaskan.

Jika konsumen menggunakan metode semacam ini, tidak akan ada resolusi yang terbuang, karena musik diputar langsung dari sumbernya, yakni data digital di dalam USB.

Berbeda dengan menyetel musik menggunakan bluetooth dan streaming services. Resolusinya pasti akan banyak terbuang karena musik tidak diakses langsung melalui sumber digital.

“Walaupun sound system mobil masih ori (bawaan pabrik), ugradenya pasti terasa kalau pakai cara ini,” kata dia.

Redaksi juga berkesempatan coba mempraktekkan langsung metode tersebut dengan menggunakan lagu yang sama, namun dengan 2 cara memutar berbeda. 1 lagu menggunakan file digital, sedangkan satunya melalui streaming.

Benar saja, kualitas audio yang dihasilkan memang jauh meningkat, walaupun mobil belum dimodifikasi. Suara jadi lebih nyata, jelas, dan detil.