Untuk Pertama Kalinya, Ducati Pertahankan Gelar Juara Dunia MotoGP

JAKARTA, KOMPAS.com - Perebutan gelar juara dunia MotoGP masih berlangsung antara Francesco Bagnaia dengan Jorge Martin. Tapi, siapa pun pemenangnya, tetap Ducati juaranya.

Sebab, kompetitor dari pabrikan lain yang jaraknya terdekat dengan poin Bagnaia sebagai pemimpin klasemen adalah KTM dengan Brad Binder. Pebalap asal Afrika Selatan tersebut saat ini berada di peringkat keempat klasemen sementara MotoGP 2023.

Namun, selisih poin Binder dengan Bagnaia sangat jauh. Keduanya terpaut hingga 140 poin. Sementara, balapan musim ini hanya tinggal tersisa tiga seri.

Artinya, hanya ada 111 poin maksimal untuk diperebutkan. Sprint race dengan total 36 poin dan balapan utama dengan 75 poin.

Dengan kemenangan Martin pada MotoGP Thailand 2023, Ducati juga sudah memecahkan rekor jumlah kemenangan dalam satu musim. Pabrikan asal Italia ini sudah meraih 14 kemenangan dari total 17 seri yang sudah berlalu. Musim lalu, Ducati berhasil meraih 12 kemenangan.

Musim ini, Ducati juga berhasil mempertahankan gelar juara dunia MotoGP untuk kategori konstruktor, selama empat musim berturut-turut.

Dengan tiga seri tersisa di musim ini, Ducati tentu saja akan menambah banyak jumlah rekornya. Kemungkinan, pabrikan lain juga akan kesulitan untuk bisa mengalahkan rekor tersebut.

Daftar Statistik Kemenangan Pebalap Ducati di MotoGP:
1. Francesco Bagnaia : 6 kali menang balapan utama, 4 kali menang sprint race, 12 podium, 6 pole position
2. Jorge Martin : 4 kali menang balapan utama, 7 kali menang sprint race, 8 podium, 4 pole position
3. Marco Bezzecchi : 3 kali menang balapan utama, 1 kali menang sprint race, 7 podium, 3 pole position
4. Johann Zarco : 1 kali menang balapan utama, 1 podium, 1 pole position
5. Alex Marquez : 1 kali menang sprint race, 1 podium, 1 pole position
6. Luca Marini : 1 podium, 1 pole position
7. Fabio Di Giannantonio : 1 podium