Prediksi Harga Calon Motor Listrik Kawasaki, Tembus Rp 100 Juta?

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) menyatakan bahwa peluncurkan motor listrik akan dilakukan pada tahun ini.

Meski begitu, kehadiran motor listrik yang diduga adalah Ninja e-1 atau Z e-1 tampaknya belum akan dilakukan dalam waktu dekat, khususnya pada ajang IMOS 2023.

Sebab, PT KMI absen pada gelaran yang berlangsung pada 25-29 Oktober mendatang. Artinya, motor listrik Kawasaki paling tidak bakal meluncur pada November atau Desember 2023.

Michael C. Tanadhi, Head Sales & Promotion PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), mengatakan, harga motor listrik yang mau meluncur dipastikan lebih mahal daripada motor versi mesin bakar internal.

Untuk diketahui, Ninja e-1 mengusung tampilan yang mirip dengan Ninja 250. Adapun Ninja 250 versi standar dibanderol dengan harga Rp 66,9 juta, sedangkan Ninja 250 ABS SE Rp 79,3 juta.

“(Peluncuran) kayaknya tahun ini. (Harga) iya (di atas yang combustion engine),” ujar Michael, kepada Kompas.com (20/10/2023).

"Cuma kan yang pabrikan Jepang kita dari sisi harga lebih tinggi daripada motor-motor China, jauh pastinya," kata dia

Dilansir dari laman Kawasaki USA, yang telah memasang harga jual Ninja e-1 dan Z e-1, terlihat bahwa kedua motor dipatok dengan harga tembus Rp 100 juta.

Seperti diketahui, motor tersebut dibanderol 7.299 dollar AS atau Rp 115 jutaan untuk Z e-1, dan 7.599 dollar AS atau setara Rp 120 jutaan untuk Ninja e-1.

Sebagai informasi, antara Ninja e-1 dan Z e-1 mengusung basic yang sama. Di mana kedua motor memakai sasis trellis serupa. Bagian kaki-kaki pun sama, dari suspensi depan dan belakang, pelek, sampai sistem pengereman.

Urusan dapur pacu, kedua model mengusung motor listrik bertenaga 12 PS atau setara 10 Tk pada 2.800 rpm dan torsi maksimal 29,7 lb-ft atau setara 40 Nm.

Motor listrik ini dibekali baterai lithium-ion berkapasitas 50,4V 30Ah atau sekitar 1,5 kWh, dengan waktu pengecasan baterai 3,7 jam, dan jarak tempuh kurang lebih 41 mil atau setara 65 Km.