JAKARTA, KOMPAS.com - Berkendara di cuaca panas seperti akhir-akhir ini memang harus pintar dalam memilih riding gear. Jaket harus pakai bahan yang adem, sarung tangan, helm, dan jangan lupa celana.
Berbeda dengan jaket, pilihan celana riding sebaiknya tetap harus dari bahan yang kuat dan tahan banting. Oleh karena itu, model celana jin masih jadi pilihan sebagian pengendara motor di Indonesia.
Danis, Store Manager Casco Motoworld mengatakan pilihan celana jin untuk riding sekarang banyak dari merek lokal. Harganya variatif, dari Rp 500.000 sampai Rp 900.000.
"Makin ke sini, mereka ingin motoran jauh, sadar harus tetap safety dan mau kelihatan stylish. Jadi casual tapi safety," kata Danis kepada Kompas.com belum lama ini.
Akhirnya, produsen celana jin ini membuat model yang ada slot untuk menyimpan protektor. Akhirnya, kalau dipakai harian, mereka lepas protektornya, tapi kalau mau touring, tinggal dipasang saja, maka sudah aman.
"Jadi enggak yang kelihatan anak motor banget. Kan kalau di luar (negeri) mereka (pengendara) proper, pakai celana kulit, racing suit. Tapi kalau di sini, ingin tetap stylish, keren, tapi safety," ucap Danis.
Makanya saat ini, sudah banyak pilihan celana jin dari merek lokal, tinggal pilih saja sesuai dengan model atau bahannya. Jadi sekarang sudah ada riding gear yang tetap kelihatan keren, tapi tidak melupakan sisi stylish.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/10/06/160100815/pakai-celana-jin-sudah-paling-pas-buat-riding-saat-cuaca-panas