Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Posisi yang Disarankan Dokter Saat Bonceng Anak di Motor

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada anjuran bermanfaat yang wajib diketahui para orang tua jika hendak mengendarai sepeda motor sambil membawa anak.

Anjuran ini berkaitan dengan posisi duduk anak dan harus disesuaikan. Sebab, ada beberapa posisi yang ternyata bisa membahayakan.

Dokter Spesialis Anak, dr. Kartika Istiningtyas, membagikan beberapa posisi berbahaya yang dimaksud, yakni bonceng anak di depan atau digendong dengan posisi menyamping.

Meninjau dari segi medis, posisi duduk tersebut bisa menimbulkan beberapa risiko yang hanya bisa terjadi pada anak-anak. Contohnya gag reflex, alias anak tersedak dan saluran pernapasan tersumbat.

Kartika menjelaskan, kondisi tersebut ternyata tidak bisa dialami oleh orang dewasa, sebab saluran pernafannya sudah terbentuk sepenuhnya. Lain halnya dengan anak-anak, yang masih dalam tahap pertumbuhan.

“Kalau kita (orang dewasa) tersedak, mungkin cukup batuk atau bersin saja sudah selesai. Tapi kalau anak kecil apalagi balita, sekalinya tersedak bisa susah. Trakea (saluran pernafasan) bisa mampet,” kata dia kepada Kompas.com, Rabu (4/10/2023).

Menurutnya, kondisi ini sangat bisa terjadi jika anak-anak diposisikan duduk di depan dan langsung menghadap jalan. Inilah satu bahaya yang harus dipahami oleh orang tua.

Kartika membagikan posisi duduk yang menurutnya jauh lebih aman saat naik motor dengan anak, yakni menggunakan strap on pengikat dan posisi anak merangkul bagian depan orang tua.

“Jadi anak enggak menghadap depan, tapi munggungin. Kalau anak sudah bisa duduk, sebaiknya duduk di belakang sambil merangkul orang tua,” ucapnya.

Satu anjuran mudah lainnya adalah selalu menggunakan masker. Alat kesehatan satu ini dinilai sangat bermanfaat untuk menyaring debu dan polusi.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/10/05/131200515/ini-posisi-yang-disarankan-dokter-saat-bonceng-anak-di-motor-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke