Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kondisi Mobil Bekas yang Paling Sering Ditutupi Penjual

Jeffrey Andika, Co-Founder dan CEO Otospector, salah satu perusahaan jasa inspeksi mobil bekas, mengatakan, sejak berdiri pada 2016 sampai saat ini pihaknya sudah memeriksa puluhan ribu unit mobil.

"Sampai per hari ini kami sudah inspeksi 60.000 mobil, jadi kami sudah bertemu berbagai mobil," ujar Jeffrey kepada Kompas.com, Selasa (27/9/2023).

Jeffrey mengatakan, menurut pengalamannya, saat melakukan pengecekan kondisi yang paling sering ditutupi oleh penjual agar tidak terdeteksi oleh calon pembeli ialah mobil bekas tabrakan.

"Paling sering mobil bekas tabrakan. Tabrakan kami bedakan beberapa level, mulai dari kecil sampai besar," ujar Jeffrey.

"Ciri-cirinya kami lihat rangka mobil. Kalau mobil bekas menyerempet, nyundul baret itu wajar, tapi jangan sampai bekas tabrakan keras sampai yang rusak rangka," katanya.

"Bagian rangka paling penting ialah rangka depan. Kalau rangka depan sampai kena itu sudah salah satu poin, jika sebutannya apronnya itu kena berarti fungsi mobil akan terganggu," katanya.

Jeffrey mengatakan, pihaknya fokus pada pengecekan empat bagian penting, yaitu memastikan mobil bebas tabrakan berat, bebas banjir, kemudian mesin, dan transmisi.

"Kami tidak mengecek kilometer, apakah itu asli atau palsu, jadi yang kami inspeksi kami fokus pada bebas tabrakan besar, terendam banjir, mesin sehat, dan transmisi aman," ujar Jeffrey.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/09/27/080200215/kondisi-mobil-bekas-yang-paling-sering-ditutupi-penjual

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke