Michelin sebagai pemasok tunggal ban motor di MotoGP hanya membawa ban belakang berdesain asimetris dengan dinding samping kanan yang diperkuat ke India. Namun pilihan komponnya lebih beragam.
Piero Taramasso, manajer roda dua di Michelin Motorsport, mengatakan, karena baru pertama kali belum ada data mengenai sirkuit dengan panjang 5,1 km tersebut.
"Ini adalah situasi yang sangat menarik karena semua orang memulai dari awal dan strategi yang dipilih di awal akhir pekan akan sangat menentukan," katanya dilansir dari Speedweek, Kamis (21/9/2023).
Berdasarkan simulasi komputer, Taramasso mengatakan, sirkuit di India memiliki karakter mirip-mirip dengan Red Bull Ring di Austria dan Chang International Circuit, Buriram, Thailand.
“Tetapi jelas bahwa tes fisik akan diperlukan untuk menyempurnakan pengaturannya. Untuk pertama dan satu-satunya musim ini, kami tidak memiliki data dari tahun-tahun sebelumnya," katanya.
"Analisis yang kami lakukan menunjukkan kemiripan dengan Red Bull Ring di Austria dan Buriram di Thailand. Oleh karena itu, kami memperkirakan kondisi yang sangat menuntut untuk ban belakang dan terutama sisi kanan,” ujar dia.
Michelin juga menyediakan pilihan kompon ban yang lebih beragam. Sehingga pebalap bisa memilih kompon yang lebih beragam untuk ban depan dan belakang.
"Anda dapat memilih dari Soft, Medium dan khususnya dua varian Hard. Untuk ban belakang, seluruh spektrumnya dilapisi dengan soft, medium dan hard (mulai musim ini hanya ada dua kompon untuk ban belakang)," katanya.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/09/21/134100315/karakter-sirkuit-buddh-india-mirip-buriram-thailand