Semua Mobil Bisa Punya Sunroof, Siapkan Bujet Rp 15 Jutaan

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa tahun lalu, sunroof mungkin menjadi ciri khas mobil premium. Tapi, sekarang dengan bujet Rp 15 jutaan, mobil apa pun bisa punya sunroof.

Pengerjaan sunroof tersebut dilakukan di bengkel Cibubur Auto Custom, Nagrak, Kabupaten Bogor. Bengkel ini bisa dikatakan sebagai spesialis sunroof.

Avudt, punggawa Cibubur Auto Custom, mengatakan, bengkelnya bisa mengerjakan pembuatan sunroof, moonroof, panoramic roof, hingga panoramic sunroof.

"Semua bisa dikerjakan di sini. Kalau untuk proses pengerjaan, untuk sunroof dan moonroof sekitar dua minggu atau 15 hari kerja. Tapi, kalau panoramic lebih lama lagi, bisa tiga minggu sampai empat minggu," ujar Avudt, kepada Kompas.com, belum lama ini.

Avudt menambahkan, selama pengerjaan tentunya mobil harus menginap. Sebab, akan dibongkar semua, mulai dari bagian jok hingga ke plafonnya.

"Biasanya jenis mobil yang pasang sunroof cukup beragam, mulai city car, suv, mpv. Bahkan, LCGC juga ada banyak, seperti Brio, Calya, Ayla, dan Sigra," kata Avudt.

Avudt mengatakan, pada dasarnya semua jenis mobil bisa dipasang sunroof. Bahkan, mobil dengan double blower sekalipun. Sebab, double blower tersebut penempatannya bisa dipindah.

"Untuk yang double blower, tetap bisa pasang sunroof. Nanti, double blower kita custom. Kadang, model-model seperti Avanza, Mobilio, BR-V, itu kan double blower-nya besar di tengah. Nanti, ada dua opsi, bisa blower tersebut pindah ke belakang, menghadap depan, atau diubah kisi-kisinya diletakkan di samping," ujarnya.

Avudt mengatakan, untuk pengerjaan sunroof atau moonroof, kisarannya Rp 15 jutaan sampai Rp 25 jutaan. Tapi, kalau untuk panoramic beda lagi, kisarannya mulai Rp 25 jutaan sampai Rp 45 jutaan.

"Untuk tirainya, kalau di kita itu yang panoramic sudah elektrik. Tapi, kalau yang sunroof, tirainya masih manual (buka tutupnya)," kata Avudt.

Avudt menambahkan, kaca film belum termasuk. Tapi, kacanya sendiri sebenarnya sudah gelap.