Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Ampuh Atasi Nissan Grand Livina Lawas yang Lemot di Tanjakan

SLEMAN, KOMPAS.com - Nissan Grand Livina lawas banyak diburu masyarakat lantaran memiliki beberapa kelebihan yang tidak dimiliki oleh kompetitor sekelasnya. Seperti kenyamanan suspensi, dan keiritan konsumsi bahan bakarnya.

Sejak pertama kali diluncurkan pada 2007 silam, mobil keluarga ini dibekali dua jenis mesin yakni 1.500 cc yang mampu menghasilkan tenaga 109 Tk serta torsi maksimal 148 Nm, dan 1.800 cc 128 Tk serta torsi maksimal 174 Nm.

Sedangkan pilihan transmisinya ada tipe manual 5 percepatan dan otomatis 4 percepatan. Sebagian masyarakat menganggap Nissan Grand Livina lemot di tanjakan meski tidak sepenuhnya benar.

Taufan, Kepala Cabang Dream Garage Spesialis Nissan & Datsun Yogyakarta mengatakan setiap mobil wajar mengalami penurunan performa, yang tidak wajar adalah ketika ada masalah yang tidak umum.

“Nissan Grand Livina lawas bisa saja mengalami lemot saat di tanjakan, bila mobil jarang melakukan perawatan, menggunakan BBM kurang berkualitas, atau memang terjadi kendala pada pemindah dayanya,” ucap Taufan kepada Kompas.com, Sabtu (26/8/2023).

Taufan mengatakan, bila memang Nissan Grand Livina mengalami kendala lemot di tanjakan maka langkah awalnya diperlukan pengembalian performa seperti standarnya atau biasa disebut dengan istilah tune up.

“Bila di kami, pengguna pemula atau baru mendapatkan unit akan kami sarankan melakukan servis penuh, nanti akan diperoleh hasil pemeriksaanya, apakah ada yang perlu diganti atau cukup pembersihan saja,” ucap Taufan.

Biaya paket servis penuh ini Rp 550.000 belum termasuk penggantian part bila memang terdapat temuan rusak. Cara ini akan mengembalikan performa mesin pada Nissan Grand Livina.

Namun, kalau itu dirasa kurang maka perlu memastikan juga kondisi kopling untuk transmisi manual atau pun pemeriksaan transmisi matiknya.

Apa bila semuanya sehat, juga ada paket remap ECU penuh dengan biaya Rp 2 juta, garansi seumur hidup.

“Konsumen bisa meningkatkan performa mobil di luar dari standarnya jika memang menginginkan yang lebih, seperti anak-anak muda biasanya suka melakukan remap, tapi orang awam pakai settingan standar sebenarnya cukup,” ucap Taufan.

Konsumen bisa melakukan ubah-ubahan pengaturan remap ECU ke beberapa mode dengan batasan waktu minimal 6 bulan pemakaian sejak terakhir kali remap.

“Jika bosan bisa datang ke bengkel dan melakukan remap berulang kali asal sudah dipakai selama 6 bulan, ini untuk paket remap ECU penuh, jika tidak biayanya Rp 1,5 juta saja,” ucap Taufan.

Taufan mengatakan hasil dari remap ECU bisa signifikan dirasakan oleh pengendara Nissan Grand Livina lawas.

Bengkel yang berlokasi di Jalan Magelang, Kecamatan Tempel, Sleman ini juga menyediakan unit test drive bagi konsumen yang ingin merasakan perbedaan performanya.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/08/28/160100015/cara-ampuh-atasi-nissan-grand-livina-lawas-yang-lemot-di-tanjakan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke