JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Rangga Concept kabarnya akan dijual awal 2024. Sebelum resmi dijual, sudah ada tiga model yang dipamerkan di GIIAS, satu jadi ambulans, satu jadi mobil pengecas mobil listrik, dan satu jadi toko kopi.
Pada pameran tersebut, Toyota juga menampilkan berbagai modifikasi digital untuk Rangga Concept. Misal jadi mobil pemadam kebakaran, angkutan orang, bahkan sampai Campervan.
Untuk Campervan, sebenarnya memang sedang tren saat ini. Jadi orang membeli mobil, dimodifikasi bagian belakangnya jadi seperti rumah dan bisa dibawa jalan-jalan.
Menurut Ferry Ho, Technical Support Engineer Delima Mandiri mengatakan, Rangga Concept kalau nanti jadi versi produksinya, akan nyaman kalau dibuat Campervan.
Karoseri Delima Mandiri memang jadi salah satu manufaktur yang membuat berbagai bodi, termasuk Campervan. Ada beberapa kelebihan yang ditawarkan Rangga, makanya dibilang cocok buat basis Campervan.
"Mobil seperti Rangga dengan hood (kap) panjang, buat Campervan pada suka. Kalau Elf kegedean, Traga orang suka tapi enggak ada hidung, mesin bawah," kata Ferry kepada Kompas.com, Kamis (17/8/2023).
Ferry menjelaskan, mesin yang ada di bawah seperti Traga misalnya kurang nyaman saat dikendarai. Getaran masuk, ditambah suaranya berisik, butuh banyak peredam.
"Ini (Rangga) kan mesin depan, nyaman dikendarai, kabin lebih senyap, enggak berisik," kata Ferry.
Selain itu, pertimbangan lain adalah mengenai desain. Rasanya Toyota Rangga cocok saja dibawa pribadi, tampilannya masih keren kalau dibanding Traga atau Elf, masih terasa sangat niaga.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/08/18/154100215/segera-dirilis-toyota-rangga-concept-goda-pengguna-campervan