Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sudah Ada Korban Jiwa, Bahaya Kabel Menjuntai bagi Pengendara Motor

JAKARTA, KOMPAS.com – Pengendara motor harus lebih berhati-hati ketika berkendara di malam hari. Visibilitas yang terbatas sering jadi penyebab utama kecelakaan pada pemotor.

Seperti kejadian yang menimpa pengendara motor bernama Vadim (38), yang tewas usai kecelakaan saat menghindari kabel melintang di Jalan Brigjen Katamso, Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (1/8/2023).

Kanit Gakkum Polres Metro Jakarta Barat AKP Agus Suwito, mengatakan, korban mengalami kecelakaan lalu lintas pada Jumat (28/7/2023) sekitar pukul 23.00 WIB.

Menurut Agus, waktu itu korban mengendarai motor dari arah Slipi ke Tanah Abang dengan kondisi jalanan yang gelap.

“Di situ ada sedikit kabel yang melintang. Diduga pengendara menghindari kabel tersebut sehingga terperosok ke kiri dan masuk ke trotoar,” ujar Agus di Jakarta, Selasa (2/8/2023).

“Dari info yang pertama masih OC atau out control, yaitu yang disebabkan karena kelalaian pengendara itu sendiri yang menyebabkan laka lantas terjadi,” kata dia.

Menanggapi insiden ini, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana, mengatakan, visibilitas yang terbatas sering jadi sebab utama kecelakaan pada malam hari.

“Di dalam berkendara pengendara wajib melakukan teknik melihat seluas-luasnya dan membiasakan diri mengamati tidak hanya area depan, tapi bawah, atas, dan belakang. Jadi fokus melihat itu tidak ke satu titik tapi terhadap objek-objek yang berpotensi bahaya,” ujar Sony, kepada Kompas.com (3/8/2023).

“Sudah pasti kegelapan malam tidak mampu membantu mata dalam melihat objek yang kecil seperti kabel, benang layang-layang yang menjuntai dan lain-lain,” kata dia.

Sony juga mengingatkan kepada para pengendara agar membiasakan diri untuk melambat ketika visibilitas mulai berkurang, terutama pada malam hari.

Menurut Sony, kebiasaan ngebut atau overspeed membuat pengendara tidak punya waktu dan ruang untuk melakukan antisipasi seperti menghindar atau mengerem.

“Ditambah adanya rintangan seperti kabel-kabel yang menjuntai membuat kecepatan motor terhenti seketika karena tersangkut,” ucap Sony.

Sony pun menyarankan agar pemotor menggunakan perlengkapan berkendara yang mumpuni, tujuannya agar pengendara lebih terlindungi dari kecelakaan.

“Gear set untuk membantu pengendara agar jauh dari cedera, jadi gunakan gear set sesuai kebutuhannya. Jaket sampai menutup lehet, helm tidak pakai visor gelap, dan sebagainya,” kata Sony.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/08/03/132100715/sudah-ada-korban-jiwa-bahaya-kabel-menjuntai-bagi-pengendara-motor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke