JAKARTA, KOMPAS.com - oman Nedielka, WNA Slovakia yang tinggal di Jakarta, Indonesia, tengah melakoni touring keliling dunia menggunakan motor listrik. Perjalanan dimulai dari Jakarta dan akan berakhir di Jakarta.
Dirinya memulai perjalanan tersebut pada tanggal 10 Juli 2023. Berselang dua minggu sejak keberangkatannya dari Jakarta, Roman sudah memasuki area perbatasan Thailand dan Myanmar.
Roman menargetkan aksi touring keliling dunia ini selesai dalam lima bulan, yakni sekitar November 2023 mendatang.
Menemani perjalanannya, Roman mengandalkan Zero DSR/X, motor listrik pribadi miliknya dengan banderol harga 27.200 Euro, setara dengan Rp 408 juta.
“Saya cuma menambahkan boks motor saja di bagian belakang untuk menyimpan barang-barang keperluan saya. Untuk modifikasi tidak ada, semua komponen masih stok, bahkan rodanya juga,” ujarnya saat berbincang dengan Kompas.com, Jumat (21/7/2023).
Pria yang berprofesi sebagai konsultan bisnis itu mengaku optimistis dengan spesifikasi bawaan motor listrik miliknya, baik soal spesifikasi mapupun daya tahan.
Dia mengatakan, aksi touring keliling dunia ini diharapkan mampu membuka mata masyarakat Indonesia, soal keunggulan dan kualitas yang ada pada motor listrik.
Dirinya juga sering membagikan catatan kegiatannya saat berkeliling dunia, melalui akun instagram @e_roundtheworld.
Secara blak-blakan, Roman mengaku cukup iri dengan situasi di Indonesia. Pasalnya, program elektrifikasi sudah berjalan dan motor-motor listrik sudah banyak bermunculan.
“Tapi saya sedikit gemas, kenapa pengguna motor listrik masih belum banyak? Padahal ada program yang bagus sekali dari pemerintah. Ini jadi salah satu alasan saya melakukan ini (touring keliling dunia), supaya masyarakat paham soal performa motor listrik,” kata dia.
Menyoal spesifikasi, motor listrik yang digunakan Roman juga tergolong premium. Sebagai pabrikan murni asal Amerika Serikat, Zero dikenal sebagai produsen yang hanya berfokus pada motor listrik performa tinggi.
Zero DSR/X milik Roman mengusung baterai jenis ion litium berkapasitas 17.300 watt hour, dengan daya jelajah sejauh 290 kilometer dalam sekali pengisian penuh.
Kapasitas baterai besar itu juga diimbangi oleh teknologi pengisian daya yang mumpuni.
Menggunakan charging port CCS2, Zero DSR/X sudah mendukung teknologi pengisian daya cepat, dan hanya membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk terisi penuh.
Motor listrik lansiran 2022 ini menggunakan penggerak mid-drive dengan daya motor raksasa sebesar 75.000 watt. Angka itu memungkinkan motor ini memiliki kekuatan 100 tk dan kecepatan maksimal 180 kpj.
Sebagai referensi, motor-motor listrik standar yang dijual di pasaran saat ini, mayoritas memiliki daya motor berkisar 2.000 watt sampai 3.000 watt saja.
“Secara tenaga dan daya tahan, motor listrik ini sangat oke. Saya bisa berkendara seharian penuh, nonstop, dan baru mengecas saat malam hari,” kata Roman.
Zero DSR/X dibekali Bosch Motorcycle Stability Control (MSC), teknologi yang bermanfaat saat berkendara melewati berbagai medan.
Dengan menggunakan banyak sensor, tekonologi tersebut membantu menyesuailkan akselarasi dan pengereman motor listrik ini.
Kemudian, Zero DSR/X juga hanya menggunakan satu tuas rem, karena pengeremanya menggunakan sistem eCBS yang terkoneksi melalui Bosch Motorcycle Stability Control (MSC).
https://otomotif.kompas.com/read/2023/07/23/092100515/wna-keliling-dunia-pakai-motor-listrik-zero-dsr-x-ini-spesifikasinya