JAKARTA, KOMPAS.com - Pertamina Mandalika International Circuit banyak membuat para pencinta otomotif penasaran. Tidak hanya melihatnya secara langsung, tapi juga mencoba untuk melintasinya.
Sirkuit Mandalika digunakan untuk menggelar ajang balap motor internasional, seperti World Superbike (WorldSBK) dan MotoGP. Tapi, sebenarnya sirkuit ini bisa digunakan untuk banyak hal.
Siapa pun bisa menyewa sirkuit ini untuk berbagai keperluan, tidak terbatas untuk balap motor saja. Untuk balap mobil atau fun run juga bisa digelar di sirkuit ini, atau mungkin sekadar track day bersama teman-teman komunitas.
Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengatakan, pihaknya mematok biaya Rp 125 juta pada hari biasa dan Rp 150 juta pada akhir pekan. Harga tersebut berlaku untuk komunitas, tanpa membawa sponsor atau merek tertentu.
“Itu seharian, dari pagi sampai sore, dari jam 09.30 (waktu setempat) sampai jam 17.00,” ujar Priandhi saat ditemui di Jakarta, belum lama ini.
Priandhi menambahkan, pada pukul 17.00 waktu setempat, trek akan ditutup. Namun, teman-teman dari komunitas masih diizinkan untuk berfoto-foto di trek.
“Rp 125 juta saya kasih 15 marshal, satu petugas medis, satu ambulans, satu dokter dengan dua perawat. Selain itu, saya berikan juga timing system,” kata Priandhi.
Priandhi menambahkan, akan ada juga marshal yang berjaga di Pit In dan Pit Out. Sementara untuk kapasitasnya, pihaknya mengizinkan maksimal sampai 50 motor.
“Kenapa maksimum 50 (motor), karena saya lepasin satu per satu, dengan 50 itu satu orang satu kali sesi bisa enam lap, sehari dia bisa empat kali. Jadi, empat kali enam lap, puas ya," ujarnya.
Priandhi menambahkan, jika ada pihak yang membawa logo merek tertentu atau dari pihak Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM), MGPA memasang harga Rp 225 juta pada hari biasa dan Rp 250 juta pada akhir pekan.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/07/11/070200815/bisa-dipakai-untuk-umum-berapa-harga-sewa-sirkuit-mandalika