Khusus Pengguna Kacamata, Ini Tips Berkendara Bebas Embun Saat Hujan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengendara sepeda motor dengan mata minus dan harus menggunakan kacamata, biasanya punya tantangan sendiri saat berkendara.

Tantangan tersebut terjadi ketika berkendara di situasi hujan yang cukup lebat. Seringkali, kacamata akan tertutup embun dan sangat menutupi jarak pandang.

Sejatinya helm lansiran terbaru, khususnya yang berjenis full-face, sudah memiliki teknologi pinlock untuk mencegah embun masuk ke bagian dalam. Tapi teknologi ini tidak berpengaruh terhadap lensa kacamata.

Situasi itu terkadang bisa memicu sikap serba salah. Antara harus melepas kacamata supaya bebas embun, tapi sulit melihat karena mata minus, atau tetap memakai dengan resiko jarak pandang terbatas.

Mengantisipasi hal ini, Agus Sani, Head of Safety Riding AHM Wahana, membagikan tips menarik yang bisa diterapkan pengendara motor berkacamata.

Dia menganjurkan pengendara untuk selalu menyimpan botol cairan anti embun di jok motor. Ukurannya terbilang ringkas, produknya mudah ditemui, dan harganya juga terjangkau di kisaran Rp 20.000 per-botol.

“Apalagi pas kondisi sedang musim hujan, sebaiknya selalu siap sedia di dalam jok atau tas. Jadi ketika butuh, bisa langsung dipakai,” ucapnya kepada Kompas.com, Minggu (9/7/2023).

Agus yang juga pengguna kacamata menjelaskan, cairan anti embun biasanya dipakai untuk kaca helm, namun produk ini juga bisa diaplikasikan ke lensa kacamata.

“Tinggal disemprot sedikit ke lensa, kemudian dilap. Bisa sekalian persiapan sembari pakai jas hujan sebelum lanjut berkendara lagi,” kata dia.