JAKARTA, KOMPAS.com – Bus masih menjadi salah satu transportasi darat pilihan masyarakat Indonesia hingga saat ini.
Bahkan, dari segini binis perusahaan otobus (PO) yang bermain di ranah tersebut jumlahnya makin tumbuh. Bahkan beberapa PO baru juga kini kian bertambah dan bersaing ketat untuk menarik minat pelanggan.
Tidak hanya itu, untuk memperkuat bisnis, para PO kerap menambah unit bus untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Oleh karena itu jumlah kepemilikan bus dari seluruh tercatat 260.720 unit. Total bus tersebut tercantum pada data kendaraan per pulau yang diterbitkan oleh laman korlantas.polri.go.id Minggu (9/7/2023).
Bila dibandingkan dengan jumlah bus pada Kamis (8/6/2023) yang hanya berjumlah 259.578 unit, artinya ada peningkatan tipis sekitar 0,8 persen.
Torehan tersebut berdasarkan hasil akumulasi kepemilikan bus dari kedelapan pulau di Indonesia yaitu Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, Papua, Maluku dan Maluku Utara.
Dari data tersebut, Pulau Jawa masih menjadi pulau paling banyak menyumbang jumlah bus yaitu 145.045 unit.
Secara rinci, Jawa Timur menjadi wilayah yang menyumbang populasi bus terbesar di pulau Jawa yakni 41.446 unit. Kemudian Jakarta menempati urutan kedua yang menyumbang jumlah bus terbanyak untuk Pulau Jawa yakni 36.633 unit.
Selanjutnya, Sumatera menjadi pulau dengan jumlah bus terbanyak kedua yakni 69.323 unit. Pulau Bali menjadi wilayah ketiga dengan bus terbanyak yaitu 15.106 unit.
Kalimantan menjadi wilayah terbanyak keempat dengan populasi bus yakni 13.910 unit. Sementara itu, Pulau Maluku dan Maluku Utara menjadi wilayah paling sedikit jumlah bus yaitu 643 unit.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/07/09/172100515/jumlah-bus-di-indonesia-naik-pada-juli-2023