Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Waspada Kena Tipu, Begini Cara Membedakan Oli Palsu dengan yang Asli

JAKARTA, KOMPAS.com - Oli palsu banyak beredar di pasaran. Beberapa pelaku di lokasi berbeda telah berhasil diringkus oleh penegak hukum.

Kasus terbaru pemalsuan oli berhasil diungkap oleh Bareskrim Polri. Pelaku sudah membuka usaha oli palsu selama 3 tahun dengan 9 gudang yang berpisah-pisah.

Dalam sehari mereka mampu menghasilkan 500 karton oli, dengan masing-masing berisi 24 botol. Bahkan, omset mereka dalam sebulan bisa sampai Rp 20 miliar.

Tingginya omset mereka menandakan bahwa ada banyak oli palsu yang beredar di masyarakat. Maka dari itu, konsumen diharapkan berhati-hati dalam memilih oli.

Kuasa Hukum Internal Astra Honda Motor (AHM) Edward Sihombing mengatakan selaku pemegang merek pihaknya bisa memberikan ciri-ciri oli asli, dalam hal ini menggunakan oli AHM untuk sepeda motor.

“Cara membedakannya pertama dilihat dari tutup botolnya, oli asli tidak ada coakan sedangkan yang palsu ada,” ucap Edward dalam konferensi pers.

Edward juga mengatakan jendela botol, tempat untuk mengetahui ketinggian permukaan oli pada kemasan juga bisa menunjukkan pembedanya.

Oli asli memiliki jendela yang sejajar, sedangkan oli palsu tidak. Karena untuk bisa mencetak kemasan yang presisi sulit dilakukan oleh selain pihak pabrik, menurut Edward.

“Kemasan botol palsu juga lebih lunak, semetara yang asli lebih padat, terus ada kode yang sejajar juga di dasar botol oli,” ucap Edward.

Selanjutnya, membedakan oli palsu dengan yang asli bisa melihat barcode yang ada di belakang kemasan.

“Barcode tersebut bisa dipindai, oli asli akan menghasilkan tulisan AHM.TO pada website resmi, sementara yang palsu tulisannya AHM.TOP atau bisa juga menghasilkan tulisan AHM.TO tapi dengan website tiruan, misal ada embel-embel blogspot.com dan sebagainya,” ucap Edward.

Konsumen diharapkan bisa menerapkan metode tersebut untuk membedakan oli palsu dengan yang asli saat membeli oli atau melakukan penggantian oli di bengkel.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/06/09/191200315/waspada-kena-tipu-begini-cara-membedakan-oli-palsu-dengan-yang-asli

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke