JAKARTA, KOMPAS.com - PT Chery Sales Indonesia (CSI) belum lama ini meluncurkan Omoda 5, tepatnya pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023.
Kehadirannya pun langsung disambut baik oleh konsumen di Tanah Air. Hal ini dibuktikan dengan angka pemesanan (SPK) Omoda 5 yang mencapai 400 unit lebih hanya dalam waktu 10 hari.
Bagi Anda yang sedang mengincar sport utility vehcile (SUV) crossover, bisa mempertimbangkan Omoda 5 yang dibanderol dengan harga mulai Rp 334,8 juta sampai Rp 404,8 juta.
Pertama dari sisi ukuran, Omoda 5 memiliki dimensi panjang 4.800 mm, lebar 1.830 mm dan lebar 1.585 mm, serta jarak sumbu roda 2.630 mm. Dimensi tersebut sedikit lebih panjang, lebar dan tinggi dari Honda HR-V.
Omoda 5 tampil begitu agresif dan sporty berkat gril berbentuk hexagonal dengan aksen diamond yang begitu mendominasi. Lampu utama juga sudah LED proyektor dan lampu sein sudah menganut model sequential. Sementara untuk foglamp masih berupa reflektor.
Berlanjut ke bagian samping, Omoda 5 terlihat begitu agresif dengan kombinasi warna hitam dan merah.
Seperti pada bagian side skirt, pelek, kaliper rem, dan spion. Mobil ini tampil semakin sporty berkat pelek kombinasi hitam merah berukuran 18 inci dengan profil ban 215/55.
Dari sisi interior, Omoda 5 dibekali dengan nuansa mewah namun tetap sporty. Kabinnya dominasi dengan warna hitam, dengan beberapa aksen piano black di beberapa bagian seperti pada dasbor, setir, dan tuas transmisi.
Bagian jok dilapisi material kulit bergaya bucket seat, dimana bagian jok dan headrest dibuat menyambung. Pengaturan jok sudah electric baik pada sisi pengemudi maupun penumpang, serta sudah dilengkapi ventilated seat untuk menunjang kenyamanan.
Chery Omoda 5 juga sudah disematkan beragam teknologi canggih yang diperuntukkan untuk kemudahan bagi penggunanya saat berkendara.
SUV crossover dari China inidibekali dengan head unit 10,25 inci yang sudah didukung koneski Apple Car Play dan Android Auto, termasuk Dynamic Meter Cluster.
Mobil ini juga sudah dibekali dengan setir yang sudah tilt dan telescopic, automatic lamp, sequential turning light, ventilated seats untuk kursi pengemudi dan penumpang di depan, power tailgate, power sunroof, accoustic glass, sunvisor dengan lampu, intelligent voice assistant, hingga kamera 360.
Tak hanya itu, Omoda 5 sudah dilengkapi fitur keselamatan aktif yang terdapat dalam teknologi advanced driver-assistance system alias ADAS. Seperti Autonomous Emergency Brake (AEB), Integrated Cruise Assist (ICA), Drive Away Warning (DAW), Traffic Jam Assist (TJA), dan Front Collision Warning (FCW).
Selain itu masih ada Rear Cross Traffic Alert (RTA), Emergency Lane Keeping (ELK), Blind Spot Warning (BSW), Lane Departure Warning (LDW), Lane Departure Prevention (LDP), Adaptive Cruise Control (ACC) dan Lane Keeping Assist (LKA).
Lantas bagaimana dengan rasa berkendaranya?
Saat pedal gas ditekan, akselerasi putaran tenaga bawah Omoda 5 tergolong cukup responsif, hal ini sejalan degan torsi yang memang cukup besar. Begitu juga di putaran tengah. Perpindahan gigi terasa halus tanpa ada entakan.
Dari sisi handling, mobil ini juga terbilang cukup baik. Ketika berbelok pada kecepatan 40 sampai 50 kpj terasa lebih rigid. Efek body roll minim terasa, dan kontrol kemudi juga lebih stabil sehingga pengendara bisa merasakan efek fun to drive yang dihadirkan.
Soal bantingan suspensi Omoda 5 terbilang kaku, namun efek positif tentu saja karena handling yang begitu baik dibandingkan model Chery lainnya seperti Tiggo 7 Pro atau Tiggo 8 Pro.
Satu hal lagi yang menjadi catatan adalah visibilitas ke belakang yang agak sempit, karena atap yang rendah. Sehingga kaca belakang mobil terkesan kecil.
Menyoal konsumsi bahan bakar, Omoda 5 tidak bisa dibilang irit, namun tidak juga boros. Pasalnya mobil ini dibekali dengan mesin turbo dengan kapasitas 1.500 cc.
Selama beberapa hari mencoba Omoda 5 di jalur perkotaan, melewati rute yang didominasi oleh macetnya jalan Ibu Kota pada jam pulang kerja, konsumsi BBM rata-rata Omoda 5 mencapai 8,9 kilometer per liter (kpl).
Namun tentu saja angka tersebut tidak bisa dijadikan patokan. Mengingat banyak faktor yang memengaruhi masalah konsumsi bahan bakar. Mulai dari kondisi jalan, jarak tempuh, gaya berkendara, bahan bakar yang digunakan, konsisi kendaraan, beban barang yang dibawa di kabin dan sebagainya.
Sementara, soal biaya kepemilikan Omoda 5 hingga 100.000 Km atau usai pemakaian 5 tahun, menyentuh angka Rp 179.982.993, atau pemilik harus mengeluarkan dana sekitar Rp 2.999.716 per bulannya.
Angka tersebut sudah meliputi biaya konsumsi bahan bakar selama 5 tahun, perawatan atau servis kendaraan, dan juga pajak mobil pertahun.
Singkatnya, Chery Omoda 5 bisa menjadi pilihan bagi Anda yang mengincar SUV crossover dengan desain yang agresif dan harga yang cukup terjangkau.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/05/23/140100315/kupas-tuntas-chery-omoda-5-mulai-desain-hingga-biaya-kepemilikan