Ajak Jalan-jalan Toyota Agya Keliling Ibu Kota

Di atas kertas, Agya mengusung mesin yang sama seperti Raize yaitu berkode WA-VE 1.200 cc 3 silinder Dual VVT-i, dikombinasikan dengan transmisi CVT untuk varian matiknya.

Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga sebesar 88 tk pada 6.000 rpm dan torsi maksimum 11,52 Nm pada putaran mesin hingga 4.500 rpm.

Mobil murah ini juga sudah dibekali desain eksterior, interior, serta fitur terbaru yang menjadi modal untuk merebut hati masyarakat.

Tim redaksi mendapat kesempatan untuk mengajak jalan-jalan Agya keliling Ibu Kota.

Saat pertama kali duduk dibalik kemudi, kabin Agya menyajikan aura sporty berkat dominasi warna hitam pada interiornya.

Sebelum berkendara, ritual yang dilakukan adalah mencari posisi duduk yang nyaman. Pengaturan jok masih manual, dan hanya ada ubahan maju-mundur, serta rebah jok saja. Belum ada pengaturan untuk ketinggian jok.

Selain itu, Agya mengusung kemudi tilt dan belum teleskopik, sehingga sedikit sulit bagi pengemudi mendapat posisi berkendara yang ergonomis. Terutama bagi mereka yang memiliki tinggi di atas 170 cm.

Kemudian soal visibilitas, Toyota Agya cukup baik. Bagian pilar A tidak terlalu tebal membuat pengemudi memiliki pandangan yang baik dari sisi depan, maupun samping kiri-kanan dan belakang.

Tim redaksi langsung menginjak pedal gas mobil untuk merasakan sensasi berkendara Toyota Agya. Daya yang dihasilkan pada putaran bawah cukup responsif, begitu juga di putaran tengah. Perpindahan gigi cukup halus, tanpa ada efek jeda.

Kami juga sempat menggeser tuas ke S untuk mengendalikan perpindahan gigi secara manual melalui tuas paddle shift pada setir. Performa yang dihasilkan lebih terasa, selain itu pengemudi juga dapat merasakan sensasi berkendara yang lebih menyenangkan.

Ketika diajak bermanuver pada kecepatan tinggi, handling Toyota Agya masih tergolong baik, serta memiliki bantingannya yang cukup halus. Dipadukan dengan body yang ramping, cocok dipakai untuk melintasi jalan Ibu Kota yang ramai lalu lintasnya.

Menyoal suspensi, Agya memiliki karakter empuk seperti city car pada umumnya. Hanya saja ketika melewati jalan rusak atau bergelombang, pengemudi dan penumpang masih merasakan guncangan namun tetap dalam kategori kompromi.

Secara keseluruhan, mengendarai Agya generasi anyar ini terasa cukup menyenangkan. Hal tersebut tak terlepas dari mesin baru serta fitur paddle shift yang disematkan pada LCGC dari Toyota ini.