Intip Modal Toyota Yaris Cross Bersaing di SUV Segmen B [Video]

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkan All New Yaris Cross. Mobil yang bermain di kelas SUV segmen B ini, hadir dalam dua pilihan mesin, yakni bensin dan hybrid.

Kehadiran Yaris Cross, khususnya untuk versi hybrid, sekaligus jadi salah satu strategi Toyota mengembangkan pendekatan multi pathway untuk berkontribusi menekan emisi karbon.

Hadir sebagai pendatang baru yang akan bersaing dengan Honda HR-V, Suzuki Grand Vitara, Omoda 5, dan beberapa rival lainnya di SUV segmen B, modal Yaris Cross cukup lengkap.

Dari segi eksterior, visualnya disajikan dengan tampilan sporty mengedepankan gaya urban SUV. Konsep yang dibawa adalah solid & dynamic, yang mana tiap bagian eksterior dibuat lebih berisi disertai garis-garis berkarakter.

Bagian depan terdapat gril trapezoidal atas dan bawah dengan ukuran yang berbeda. Atap dibuat melandai dan desain futuristik di bagian belakang, lengkap bersama rear combi lamp.

Secara keseluruhan, dimensi dari Yaris Cross memiliki panjang 4.310 mm, lebar 1.770 mm, tinggi 1.615 mm, dan wheelbase 2.620 mm. Dengan high rocker panel height mencapai 260 mm, mobil ini diklaim bisa mengakomodir aktivitas berpetualang penggunanya, baik ke pantai atau pegunungan.

Tak hanya itu, mengusung tema SUV, Yaris Cross memiliki overhang depan-belakang sempit dengan approach angle 19 derajat dan departure angle 28 derajat. Hal ini diklaim membuatnya sanggup menempuh berbagai kondisi jalan dengan aman.

Bahkan soal radius putar digadang-gadang terkecil di kelasnya, yakni 5,2 meter, sehingga mudah untuk Yaris Cross bermanuver di area terbatas seperti u-turn atau lokasi parkir.

Urusan interior, Toyota menyematkan kesan roomy dan sporty dengan panel soft dashboard yang lebar dan door trim yang memberikan kesan lapang. Apalagi ditambah dengan adanya Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.

Bagian kemudi difokuskan  memanjakan pengendara atau kokpit driver-oriented. Terdapat panel instrumen TFT 7 inci digital yang bisa dikostumisasi dan dipadukan dengan black piano finish serta bahan lembut juga ornamen berlapis satin.

Kapasitas mesin yang digunakan 1.500 cc, baik untuk versi bensin dan hybrid. Khusus untuk hybrid, mampu menghasilkan tenaga 82 kW dan dilengkapi mode berkendara EV juga transmisi CVT yang bersinergi dengan motor listrik untuk menggerakkan as roda depan.

Yaris Cross hybrid menggunakan baterai litium, dan ini merupakan yang pertama pada jajaran produk hybrid Toyota di Indonesia. Karena untuk Innova Zenix sendiri baterainya masih nikel.

Sementara model bensin, menggunakan mesin Dual VVT-i dengan tenaga 78 kW dan torsi 138 Nm. Dapur pacunya serupa dengan yang digunakan Veloz, dan terdapat dua pilihan transmisi, yakni CVT dan manual 5 percepatan.

Untuk lebih lengkap, simak langsung video impresi perdana All New Toyota Yaris Cross yang statusnya sudah diproduksi di Indonesia.