Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pemudik Jangan Nekat Menggelar Kasur di Kabin Mobil

JAKARTA, KOMPAS.com - Masyarakat sudah mulai melakukan perjalanan mudik Lebaran 2023. Sebagian besar pemudik munggunakan mobil pribadi dan mengarah ke berbagai daerah di Pulau Jawa dengan melewati jalan tol.

Ada beberapa kebiasaan pemilik kendaraan ketika mudik, yakni memodifikasi kendaraannya, terutama bagi mereka yang bepergian membawa anak kecil.

Biasanya, modifikasi yang paling lazim dilakukan adalah menggelar kasur di kabin kendaraan selama perjalanan.

Seperti video yang diunggah oleh akun Tiktok bernama @ashamutia. Dalam rekaman itu, kabin mobil sudah disulap layaknya tempat tidur. Terlihat si perekam video dan anak balita yang santai duduk di baris belakang.

“Modifikasi mobil untuk mudik Lebaran nanti. Tiap Lebaran Bekasi-Bandung ya Allah macetnya minta ampun. Anak rewel nangis karena inginnya bisa bergerak bebas, tapi di mobil pergerakan sangat terbatas,” tulis narasi dalam video tersebut.

Sontak, video itu pun menimbulkan berbagai komentar dari warganet. Salah satunya mempertanyakan keamanan penumpang di kabin.

“Bahaya nggak sih, anak kan harus duduk di carseat biar aman,” tulis komentar @faridaaryaniii.

“Bahaya kak, kita ga pernah tau kondisi jalanan nanti seperti apa. Bikin konten begini jg bisa ditiru orang yg ga punya pertimbangan. Safety first,” tulis akun @cesahere.

Biasanya tujuan pemilik mobil menggelar kasus di kabin adalah agar anak bisa tenang selama perjalanan. Namun, perlu dicatat bahwa kebiasaan ini sangatlah berbahaya untuk dilakukan.

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu menganjurkan untuk tukan membawa kasur di dalam mobil sebagai perlengkapan mudik.

“Kalau tidur di atas tempat tidur atau matras saat mobil melaju, anak kita atau siapa saja yang berada di situ akan mudah sekali bergerak mengikuti gaya yang terjadi. Misalnya melakukan pengereman mendadak, maka si anak akan bergerak mengikuti arah mobil ke kanan atau ke kiri,” ucap Jusri belum lama ini kepada Kompas.com.

Jusri menambahkan, tidur di atas kasur yang digelar ketika mobil melaju akan berbahaya. Sebab, ketika mobil melakukan manuver, seseorang yang berada di atas kasur tersebut tidak punya pegangan atau kesempatan menyelamatkan diri.

Tubuh akan mudah terpental mengikuti gerakan mobil. Maka dari itu, posisi penumpang mobil yang akan melaju baiknya adalah duduk di kursi.

Saat duduk, gunakan sabuk pengaman sehingga tubuh memiliki penampang untuk menahan diri saat mobil melakukan manuver.

Dengan begitu, penumpang akan lebih aman meskipun dalam perjalanan jauh. Apabila saat mudik dilanda rasa lelah dan ingin beristirahat, sebaiknya pengemudi menepikan mobilnya.

Pada saat mobil tidak melaju, barulah kasur dapat digunakan dan digelar.

“Membawa tempat tidur boleh, tapi tidak digunakan saat perjalanan. Jadi bijaklah dalam berkendara agar mudik tetap aman. Pahami jika saat mengemudi adalah sebuah pekerjaan yang sangat berisiko tinggi pada kecelakaan,” kata Jusri.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/04/17/034200315/pemudik-jangan-nekat-menggelar-kasur-di-kabin-mobil

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke