Pastikan Tangki Bensin Mobil Selalu Penuh Saat Mudik

JAKARTA, KOMPAS.com - Memastikan jumlah bensin di tangki selalu penuh merupakan satu sikap baik yang sebaiknya diterapkan oleh para pemudik selama perjalanan mudik lebaran.

Heri Purnomo, Kepala Pusat Staff Teknisi Nasmoco Group mengatakan, tangki bensin yang selalu penuh akan sangat bermanfaat, tidak hanya bagi mobil, tapi juga pengendara.

“Kalau jumlah bensin di tangki selalu optimal, kondisi dan kinerja komponen-komponen mesin seperti fuel pump juga akan prima,” ucap Heri kepada Kompas.com, belum lama ini.

Dia menyarankan para pemudik untuk memastikan bensin mobil dalam keadaan penuh sebelum memulai perjalanan mudik dan rutin mengisi bensin setelah mencapai jarak tertentu.

Mengingat perjalanan mudik adalah perjalanan jarak jauh, ada potensi terjadinya kendala yang akan memperlama perjalanan. Kendala itu bisa berupa macet panjang, atau bahkan pengalihan jalan.

“Sebaiknya pengemudi tidak lengah dan menggampangkan jumlah bensin. Karena kalau menghadapi situasi macet panjang dan bensin tinggal sedikit, itu kan bisa membuat panik dan pusing,” ujarnya.

Heri mencontohkan satu kendala yang biasanya terjadi ketika mudik, baik itu ketika arus awal atau arus balik, yakni penerapan sistem one way alias satu arah di jalan tol.

“Ketika diterapkan one way, mobil kan bisa diam lama bahkan selama berjam-jam. Nah, kalau bensin dalam keadaan penuh, pengemudi enggak perlu khawatir atau panik akan kehabisan BBM ketika macet,” kata dia.

Supaya pengemudi terhindar dari kepanikan akibat BBM habis, Heri menyarankan untuk selalu mengisi BBM hingga penuh setiap kapasitas tangki menyentuh batas 50 persen.

“Setiap 50 persen, sebaiknya langsung isi full saja. Ini jauh lebih baik bagi perjalanan dan toh enggak ada ruginya,” ujarnya.