Absen di GP Argentina, Marc Marquez Batal Dapat Hukuman Penalti

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda Marc Marquez dipastikan bakal absen di MotoGP Argentina yang digelar pada akhir pekan mendatang, tepatnya pada 31 Maret sampai 2 April 2023.

Absennya rider asal Spanyol itu disusul cedera tulang metacarpal yang dialaminya usai tabrak Miguel Oliveira pada MotoGP Portugal pekan lalu.

Insiden tabrakan itu pun membuat Marquez harus menerima hukuman double long lap penalty dari Steward FIM MotoGP di GP Argentina yang berlangsung di Sirkuit Termas de Rio Hondo.

Ada kabar yang menyebutkan bahwa Marquez batal dijatuhi hukuman double long lap penalty di Argentina. Pasalnya, regulasi MotoGP menyatakan, hukuman penalti tersebut berlaku untuk GP Argentina, bukan untuk seri selanjutnya.

Dikutip dari The Race, Selasa (28/3/2023), pihak The Race mengkonfirmasi langsung kepada stewards FIM MotoGP dan membenarkan bahwa sanksi tersebut hanya berlaku untuk balapan Argentina.

Artinya, jika Marquez absen di Argentina, maka penalti tersebut otomatis tidak berlaku. Pada seri selanjutnya saat Marquez menjalani balapan, maka tidak perlu lagi menjalani hukuman double long lap penalty.

Sedikit kilas balik, kasus serupa sempat terjadi kepada Celestino Vietti di kelas Moto2 2022 lalu. Pada saat itu Steward hanya menyebut hukuman berlaku ‘untuk grand prix selanjutnya’.

Vietti dijatuhkan double long lap penalty atas kejadian GP Valencia, yang menjadi seri terakhir dari musim 2022. Murid Valentino Rossi itu baru menjalani hukuman di Portimao pada akhir pekan lalu.

Keputusan ini pun menimbulkan kontroversi. Banyak yang mempertanyakan keputusan steward FIM MotoGP yang dinilai tidak tegas. Terlebih, tak sedikit rider MotoGP yang menyarankan Marquez untuk dihukum secara tegas, seperti Jorge Martin dan Aleix Espargaro.