Masa Depan Marc Marquez di Honda Tergantung Hasil MotoGP 2023

JAKARTA, KOMPAS.com - MotoGP 2023 merupakan musim ke-10 bagi pebalap andalan Repsol Honda Marc Marquez.

Sebelumnya, Marquez resmi menandatangani kontrak untuk musim 2012-2024 bersama Honda. Namun, karena kondisinya yang menurun semenjak pada lengan kanan di Jerez 2020 performa Marquez menurun drastis.

Menjelang seri perdana MotoGP 2023 Marquez juga belum bisa menunjukkan performanya. Ia bahkan mengejar target realistis, tidak naik podium pada balapan pertama di musim ini.

Seiring dengan hal itu, muncul kabar bahwa juara dunia delapan kali itu bakal keluar dari Honda pada 2024 dan bakal pindah tim untuk mengembalikan kejayaannya. Namun, isu tersebut langsung ditepis oleh Manajer Tim Repsol Honda Alberto Puig.

“Itu hanya rumor, Marc telah menjadi pembalap Honda sepanjang hidupnya dan dia sangat berterima kasih kepada Honda. Tapi kami sangat sadar bahwa jika kami tidak memberinya motor kemenangan, kami bisa kehilangan dia,” ucap Puig dikutip dari Crash, Jumat (24/3/2023).

Meski begitu, Puig tidak memungkiri bahwa hasil musim ini bakal memengaruhi Marquez untuk kontrak bersama Honda selanjutnya.

“Hasil musim ini dapat mengkondisikan keputusan Marc dalam waktu dekat. Saya pikir Marc mengenal Honda dengan sangat baik dan tahu kami tidak akan berhenti sampai mereka memberinya motor yang dia inginkan dan layak dapatkan,” kata Puig.

Puig pun berharap, Honda bisa secepatnya memberikan motor yang kompetitif untuk pebalap berusia 30 tahun itu. Sebab, dirinya tak pernah menginginkan Marquez pergi dari Honda.

“Saya tidak tahu kapan itu akan terjadi dan apakah, ketika itu terjadi, kami akan tepat waktu atau tidak mempertahankan Marc. Impian Honda adalah dia tidak akan pernah pergi,” ucap Puig.