JAKARTA, KOMPAS.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memprediksi jumlah pemudik pada Lebaran tahun 2023 akan mengalami peningkatan pesat. Hal ini terjadi seiring kedaruratan pandemi Covid-19 menurun dan semakin terkendali.
“Sebentar lagi kita juga akan masuk pada Hari Raya Idul Fitri dan Pak Menhub kemarin sudah sampaikan hasil survei di tahun 2023 kali ini jumlah pemudiknya akan jauh lebih besar, kalau tahun lalu kurang lebih 85 jutaan ya,” ujar Sigit, disitat dari Korlantas Polri (14/3/2023).
Lebih lanjut, tahun ini diperkirakan ada 123 juta orang yang akan mudik. Tanpa rekayasa lalu lintas yang baik, perjalanan mudik tahun ini tidak bisa berjalan maksimal.
“Permasalahan utama yang menjadi fokusnya adalah kemacetan di jalan tol hingga alternatif. Kemudian kepadatan dari moda transportasi umum,” ucap Sigit.
“Pada tahun lalu masalah-masalah tersebut berhasil diatasi. Tahun ini, seiring dengan peningkatan pemudik, maka upaya antisipasi harus disiapkan dengan maksimal.” kata dia.
Sigit mengimbau, semua anggotanya melakukan koordinasi dengan stakeholder terkait. Survei ke lapangan pun harus mulai gencar dilakukan sekaligus menyiapkan rencana rekayasa lalu lintas.
“Pengalaman kemarin, mudik di tahun 2022 yang tadinya kita perkirakan bahwa akan terjadi kemacetan yang luar biasa, alhamdulillah bisa kita atasi, maka harapan kita di tahun 2023 ini dengan koordinasi lebih awal,” kata Sigit.
“Intinya, baik pemudik yang menggunakan jalur tol, maupun jalur arteri, semuanya harus merasakan pelayanan yang maksimal khususnya dari jajaran kepolisian,” ujarnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/03/15/064200915/polisi-antisipasi-lonjakan-arus-mudik-di-jalan-tol-hingga-alternatif