JAKARTA, KOMPAS.com - Melihat tingginya perkembangan kendaraan listrik (EV) di Indonesia, Anindya Novyan Bakrie mengatakan jika pelaku industri pada sektor tersebut harus mengambil sikap serius.
Hal tersebut ia sampaikan di sela-sela kunjungannya di hari terakhir IIMS 2023, Minggu (26/2/2023).
Menurutnya, antusiasme masyarakat terhadap kendaraan listrik sudah ada dan kian nampak jelas di IIMS 2023.
“Para pelaku industri harus lebih serius untuk menggarap sektor ini (EV), karena kita lihat kan animo konsumen bagus sekali. Sudah terlihat minat mereka pada kendaraan listrik,” kata CEO dari Visi Media Asia (VIVA) Group itu kepada Kompas.com.
Antara segmen EV roda 4 dan segmen EV roda 2, Anindya Bakrie menyarankan para pelaku industri untuk fokus terlebih dahulu pada segmen EV roda 2, yakni sepeda listrik atau motor listrik.
“Sepertinya EV two wheeler (roda 2) akan jadi opsi paling aman untuk konsumen karena menurut mereka, itu minim resiko, jadi proses elektrifikasi kendaraan bisa dimulai dari sana,” katanya.
Anindya menambahkan lagi, komponen mesin dan baterai yang ada di motor listrik selama pameran sudah terlihat baik. Selanjutnya cukup meningkatkatkan desain untuk menggaet lebih banyak minat konsumen.
“Mesinnya sudah banyak yang bagus. Kalau desainnya bisa semakin keren, pasti akan memberikan user experience yang lebih bagus untuk konsumen,” katanya.
Anindya Bakrie menghabiskan akhir pekannya di Hall C2 JIExpo Kemayoran, lantai pameran kendaraan listrik roda 2 di IIMS 2023. Dirinya menyempatkan diri untuk menjajal beberapa motor listrik dan berbincang-bincang dengan beberapa eksibitor.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/02/27/094035615/anindya-bakrie-elektrifikasi-kendaraan-sebaiknya-mulai-dari-roda-2