JAKARTA, KOMPAS.com - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) tak hanya resmi meluncurkan Grand Vitara pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023, tapi juga membawa S-Presso yang sudah mendapat peningkatan dari segi fitur keamanan, hiburan, serta dapur pacu.
Beda dari S-Presso yang pertama diluncurkan, untuk versi yang dibawa ke Hall A2, JIExpo Kemayoran dalam gelaran IIMS 2023, sudah mendapat beberapa peningkatan yang digadang-gadang menambah nilai dan daya tarik bagi konsumen.
Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS mengatakan, S-Presso sukses menjadi bintan entry level dari Suzuki pada 2022 dan menjadi semangat untuk memberikan pembaruan yang lebih baik bagi calon konsumen baru di awal 2023 ini.
"Kami peduli dengan kebutuhan konsumen S-Presso dan juga menambahkan nilai-nilai Suzuki kepada produk ini, seperti fitur keselamatan, hiburan, dan mesin yang lebih ramah lingkungan," ujar Donny dalam keterangan resminya, Jumat (17/2/2022).
Ada beberapa fitur baru yang disematkan Suzuki pada S-Presso facelift. Dari segi keselamatan, city car termurah asal India ini sudah dibekali dengan electronic stability program (ESP) guna menjaga kestabilan berkendara saat melintasi jalan licin.
Tak hanya itu, ada juga hill hold control yang mampu menahan posisi kendaraan sesaat ketika sedang melewati tanjakan dari kondisi diam. Fitur ini tersedia untuk versi matik atau auto gear shift (AGS).
Pengaturan spion juga tak lagi manual menggunakan tangan, tapi sudah didukung electric mirror yang memudahkan pengendara.
S-Presso juga kini dibekali ISOFIX untuk baby car seat, dan dari segi hiburan, head unit layar sentuh 7 inci baru sudah disematkan lengkap dengan audio steering switch di gagang kemudi yang bisa terkoneksi dengan ponsel melalui smartphone linkage.
Terakhir, Suzuki juga memberikan peningkatan dapur pacu dengan menggunakan mesin baru berkode K10C. Meski kapasitasnya masih sama, yakni 1.000 cc, namun diklaim lebih ramah lingkungan serta efisien.
Mesin tersebut mampu menghasilkan daya 49 kW atau sekitar 66 tk pada 5.500 rpm dan torsi 89 Nm di putaran 3.500 rpm. Tenaganya disalurkan dari transmisi manual lima percepatan dan AGS.
Guna menambah keiritan bahan bakar, Suzuki juga mengaplikasi fitur engine auto start-stop pada, baik untuk S-Presso AGS atau manual yang berguna untuk mengurangi penggunaan bahan bakar ketika mobil sedang dalam kondisi berhenti, seperti di jalan macet atau menunggu lampu lalu lintas.
Dengan segala pembaruan yang ada, tentu saja dari segi harga juga ikut mengalami peningkatan. Suzuki S-Presso manual saat ini dipasarkan Rp 168,3 juta sementara untuk versi AGS Rp 178,3 juta on the road DKI Jakarta.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/02/17/113100115/suzuki-s-presso-naik-kelas-pakai-mesin-dan-fitur-baru-di-iims-2023