JAKARTA, KOMPAS.com - Terlepas dari performanya selama dua musim belakangan ini, Marc Marquez masih menjadi pebalap yang dihormati karena kemampuannya. Bahkan, Ducati juga membuka pintu untuk pebalap asal Spanyol tersebut.
Sejak naik kelas ke MotoGP pada 2013, Marc terus bersama Repsol Honda. Kombinasi keduanya dinilai sangat cocok hingga Marc bisa meraih banyak kemenangan dan beberapa kali gelar juara dunia.
Beberapa waktu lalu, Marc menyebutkan bahwa tujuan utamanya adalah menjadi juara dunia. Maka itu, jika tujuan tersebut tidak bisa diraih bersama Honda, dia pun akan membuka peluang untuk pindah ke pabrikan lain.
Ducati Corse General Manager Gigi Dall'Igna, mengatakan, dirinya tidak akan mengatakan tidak untuk Marc. Menurutnya, di dalam hidup, tidak ada yang pernah tahu apa yang akan terjadi ke depannya.
"Mungkin Pecco akan pergi. Kami tahu dia memiliki kontrak dua tahun, kami tahu hubungan kami selalu luar biasa," ujar Dall'Igna, dikutip dari Crash.net, Sabtu (21/1/2023).
Dall'Igna menambahkan, saat Ducati dan dirinya berada di momen sulit pun, keduanya bisa saling membantu dan mencari solusi. Sehingga, menurut Dall'Igna, kecil kemungkinan Pecco untuk ke pabrikan lain.
"Tapi, dalam hidup Anda tidak akan pernah tahu. Hal yang sama berlaku juga dengan Honda, jika mereka memberikan penawaran pada Bagnaia, angka yang tidak bisa kami jangkau, apa yang bisa saya lakukan?" kata Dall'Igna.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/01/21/161736215/ducati-buka-pintu-jika-marc-marquez-mau-bergabung