Sensasi Singkat di Balik Kemudi Innova Zenix V Bensin

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski sama-sama mengusung mesin 2.000 cc terbaru, namun untuk Kijang Innova Zenix bensin tipe V yang sempat redaksi jajal, memiliki perbedaan dari sisi tenaga dan torsi yang dihasilkan.

Seperti diketahui, Toyota mengaplikasi mesin M20A-FKS Dynamic Force Engine pada Innova Zenix versi bensin. Mesin 4 silinder Dual VVT-i baru ini diklaim lebih bertenaga dan efisien dari generasi sebelumnya.

Berdasarkan data di atas kertas, mesin tersebut mampu memproduksi tenaga sebesar 174 PS atau setara 171,5 tk pada 6.600 rpm dan torsi 20,9 Kgm atau 204,9 Nm di putaran 4.500-4.900 rpm.

Dari pengalaman singkat pengujian di area Toyota Driving Experiences (TDE), tenaga putaran bawah memang cukup responsif mengantarkan Innova Zenix non-hybrid untuk melesat dengan bodi yang mengalami peningkatan dimensi.

Hal tersebut tak lepas dari penurunan bobot yang diklaim mencapai 170 kg dari versi sebelumnya, juga peran penggerak roda yang pindah ke depan dengan platform Toyota New Global Architecture (TNGA).

Meski demikian, bila dibandingkan versi hybrid yang memiliki tenaga dan torsi lebih besar, tenaga bawah Innova Zenix V bensin ini tak begitu "galak".

Untuk handling saat menjajal di area zig-zig juga tak mengecewakan, bantingannya cukup smooth untuk mobil yang memiliki dimensi bongsor.

Suspensi masih dalam kategori kompromi meski terasa sedikit keras ketika diajak melewati jalan bergelombang. Tapi efeknya, bisa menekan bodyroll yang membuat manuver Kijang Innova Zenix lebih baik.

Perpindahan transmisi CVT juga tergolong halus tanpa ada efek jeda. Bila ingin lebih merasakan performanya, pengendara bisa menggeser tuas untuk mengendalikan perpindahan gigi secara manual.

Jenjang kaki yang tinggi, yakni 185 mm, membuat Innova Zenix cukup pede melewati ragam permukaan jalan.

Bahkan ketika diajak ke genangan air yang seakan menggambarkan kondisi beberapa jalan saat hujan lebat, tak ada masalah sama sekali.

Dari pengujian singkat redaksi, kesimpulan yang bisa diambil untuk Innova Zenix Tipe V bensin masih cukup menarik dijadikan pilihan, terutama bagi konsumen belum menyukai hybrid dengan beragam persepsinya.

Untuk performa masih dalam kategori tak mengecewakan, handling juga baik bagi mobil berdimensi bongsor.

Selain itu, dari segi sajian fitur tak kalah lengkap, terutama untuk urusan keselamatan dan keamanannya.

Meski demikian, sayang pengujian redaksi sangat terbatas. Jadi jangan berharap lebih bisa mengetahui sensasi putaran atas, bagaimana kesan menjadi penumpang dan rasanya berkendara dengan penumpang penuh, sampai efisiensi bahan bakar yang diklaim mampu menempuh 15 kilometer (km) per liter.