Juara Dunia WSBK Sebut MotoGP Makin Mirip Formula 1

JAKARTA, KOMPAS.com - Alvaro Bautista percaya Marc Marquez dapat kembali ke performa terbaiknya dan menjadi penantang gelar MotoGP lagi. Juara Dunia WSBK 2022 itu yakin Marquez belum "habis."

Bautista yang pernah di MotoGP dari 2013 sampai 2018 dan melawan Marquez mengenal baik perjuangan Marquez. Dia melihat bagaimana pebalap asal Spanyol itu memenangkan lima dari enam kejuaraan dunia kelas utama.

"Saya kira begitu. Dari apa yang saya lihat dia belum seratus persen bahkan jika dia sudah melaju kencang, " kata Bautista mengutip Crash.net, Jumat (9/12/2022).

“Dia harus bisa melakukannya dengan cara yang lebih alami, sementara menurut saya itu lebih dipaksakan. Jika dia berhasil mencapai level yang dia miliki sebelumnya," kata Bautista.

Namun Bautista mengatakan, performa Marquez akan terhalang jika dia tidak mendapat motor yang sempurna tahun depan.

"Dia akan mampu bertarung di depan, bahkan jika Honda tidak di atas. Saya rasa dia tidak akan bisa berkembang banyak tahun depan. Saya rasa mereka tidak akan memulai musim dengan motor berperforma super," ungkap dia.

Bautista juga mengomentari anggapan bahwa MotoGP saat ini kurang menarik karena minim salip-salipan. Motor makin kencang tapi akhirnya kurang aksi akibat perangkat elektronik dan aero berlebihan.

Bautista percaya kemajuan aero membuat MotoGP lebih mengarah ke Formula 1. Berbeda dengan motor WSBK saat ini di yang memungkinkan pebalap untuk menunjukkan lebih banyak potensi.

"Mereka membuatnya mirip dengan Formula 1," tambah pembalap Spanyol itu.

“Teknologi di WorldSBK lebih sedikit. Selain itu, di MotoGP sepertinya semua motor memiliki karakteristik yang sama untuk melaju cepat, sedangkan Kawasaki memiliki kualitas tertentu di WorldSBK, Yamaha (memiliki) yang lain dan Ducati yang lain," ungkap dia.

“Anda dapat melihat di mana satu motor lebih cepat dan yang lain lebih sedikit. Ada banyak overtaking karena, dalam satu lap, satu motor berjalan lebih baik di beberapa titik dan yang lainnya di trek lainnya," kata dia.