Sensasi Berkendara Suzuki Baleno 2022, Menarik untuk Aktivitas Harian

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah membedah semua keunggulan pada bagian eksterior, interior, sampai kelengkapan fitur-fiturnya, kini redaksi Kompas.com langsung menjajal Suzuki Baleno model 2022. Pengujian dilakukan di jalur dalam kota dan luar kota yang berjarak sampai 85 kilometer (Km).

Selama pengujian, mobil diisi tiga orang dewasa dengan konfigurasi dua penumpang bagian depan dan satu pada bagian belakangnya. Demi menjaga kenyamanan kabin, sistem air conditioner (AC) terus aktif secara penuh agar mendapat hasil yang relevan sebagai kendaraan harian.

Secara umum, impresi perdana redaksi ketika tombol engine start ditekan suara mesin K15B pada mobil terdengar halus dalam kabin. Kesan istimewa pun tersaji berkat desain modern pada bagian pengemudinya.

Posisi duduk cukup ergonomis karena didukung oleh pengaturan jok dan setir yang leluasa, plus busa kursi yang tebal bergaya semi-bucked.

Pengemudi pun dimanjakan dengan head unit 6,8 inci yang dapat terhubung dengan ponsel melalui bluetooth, membuat perjalanan di dalam dan luar kota tidak menjenuhkan.

Tetapi, ketika pedal gas diinjak, suara mesin jadi semakin terasa meski terasa cepat tanggap. Perpindahan gigi pun tidak bisa dibilang halus saat putaran menengah, jadi harus sedikit memberi kompromi, khususnya untuk penumpang bagian tengah.

Memasuki Tol Cikampek yang lumayan lancar, Baleno melakukan tugasnya dengan baik. Mobil menurut untuk diajak berakselerasi atau ketika hendak mendahului kendaraan lain. Apalagi, bodinya cukup kompak, jadi terasa lincah.

Sepanjang perjalanan, pengemudi pun bisa fokus ke depan karena berbagai informasi di MID bisa terpantau langsung dengan layar Head-up Display (HUD) yang sejajar garis pandangan mata. Pada layar ini, ada informasi tentang kecepatan (odometer), tachometer, dan posisi transmisi.

Mesin 1.462 cc pada Baleno pun semakin menarik saat pedal gas dibejek. Sebab, mobil cukup mudah mencapai kecepatan tinggi, yaitu 120 kpj, walau dalam prosesnya sedikit rada tertahan, yakni ketika 80 kpj.

Berdasarkan pengetesan redaksi, akselerasi Baleno untuk 0-100 kpj mampu menyelesaikan dalam waktu 11 detik. Cukup kencang dibanding sebelumnya yang berada di angka sekitar 12 detik.

Adapun handling mobil, terbilang biasa saja karena dimensi yang kompak. Namun, apabila berbicara kenyamanan suspensi, harus diapresiasi karena begitu empuk sekaligus stabil, serasa sedan.

Untuk ground clearance pada Baleno yang 160 mm cukup menjadi isu tersendiri saat mobil harus melewati jalanan tidak rata dan genangan air. Terlebih pada penumpang di baris kedua, ruang kepalanya cukup terbatas akibat lekukan yang melandai di pilar C.