Video yang diunggah akun Instagram Indorider150up, itu memperlihatkan bus yang terus-terusan menyalip dari sisi kanan. Membuat pemakain jalan lain yang berseberangan mesti menghindar.
Melihat video yang beredar sebetulnya bukan cuma bus yang menyalip tapi juga ada mobil lain di depannya. Hanya saja karena ban bus besar, sehingga pemakai lain mesti hati-hati.
Bicara soal ugal-ugalan, Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia mengatakan, ada dua hal yang menyebabkan perilaku pengemudi bus kerap ugal-ugalan, yakni karena waktu dan menghindari kantuk.
“Pengemudi bus harus cepat sampai tujuan dan tepat waktu, ketika terlambat akan dikenakan sanksi potong honor,” ucap Sony kepada Kompas.com, belum lama ini.
Oleh karena itu, sopir mengambil lajur lain, menyalip lewat bahu jalan, sampai ke provokatif. Sedangkan soal menghindari kantuk, mereka melakukan aksi yang memompa adrenalinnya.
“Ketika mengemudi dengan aman atau santai dengan jarak jauh, akan membuat dirinya bosan. Akhirnya mereka melakukan akselerasi dan deselerasi yang kasar, ngebut, membuat bus oleng sampai melakukan aksi mepet depan,” kata Sony.
Berdasarkan kedua alasan tadi, pengemudi jadi agresif dan cenderung ugal-ugalan di jalan. Bahaya yang bisa terjadi dikesampingkan karena belum ada batunya, masih saja dilakukan.
“Sopir sehebat apapun enggak akan bisa baik di jalan kalau kondisinya dikejar-kejar ritase atau waktu. Agar aman di jalan, satu-satunya cara yang bisa dilakukan pengendara lain adalah menghindar dari mereka,” ucap Sony.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/11/29/134100715/video-viral-aksi-ugal-ugalan-bus-sumber-selamat-terekam-kamera