Harga Nyaris Rp 30 Juta, Siapa Target Suzuki Avenis 125?

Melihat kubikasinya Avenis 125 masuk skutik kecil alias entry level yang bermain di kisaran 110cc-125cc. Namun, jika ditilik dari harganya yakni Rp 29.970.000 on the road (OTR) DKI Jakarta masuk skuter bongsor.

Teuku Agha, 2W Sales dan Marketing Department Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan, peluncuran Avenis 125 merupakan upaya perusahaan menawarkan berbagai model kepada konsumen.

“Suzuki memiliki rencana ke depan untuk menambah line-up model sepeda motor yang akan dipasarkan di Indonesia agar calon konsumen memiliki banyak pilihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan maupun keinginannya," kata Agha dalam keterangan resmi, Selasa (25/10/2022).

Jika dilihat dari harga, maka bisa dikatakan Avenis 125 bermain sendirian di kelasnya. Sebab jajaran produk Yamaha di kelas 125cc yang paling mahal yakni Lexi start mulai dari Rp 22,5 juta.

Secara berurutan di kelas 125cc jajaran motor Yamaha masih di bawah atau berkisar di angka Rp 20 juta mulai Gear 125, FreeGO, Fino, Mio M3 dan X-Ride. Adapun di atas itu ialah Fazzio Hybrid yang dibanderol mulai Rp 21,8 jutaan.

Di atas kertas dengan banderol nyaris Rp 30 juta, konsumen yang suka membandingkan kubikasi punya banyak pilihan. Bahkan bisa dapat skuter bongsor atau motor dengan kubikasi lebih besar.

Yamaha Aerox 155 contohnya dibanderol mulai dari Rp 26,7 jutaan. Kemudian Vario 160 CBS seharga Rp 26,3 jutaan dan versi ABS yakni Rp 29 jutaan.

Secara desain Avenis 125 juga merujuk pada pasar India. Bentuk lampu depan dan sein di batok setang serta lubang isi BBM di belakang mengingatkan TVS 125 Ntorq yang mana versi facelift baru meluncur di Indonesia.

Dalam keterangannya, Agha mengatakan bahwa Avenis 125 dapat memenuhi kebutuhan konsumen. Motor punya desain yang sporty dan nyaman sehingga cocok untuk digunakan harian.

"Kehadiran Avenis 125 bisa memenuhi kebutuhan pengendara terhadap skutik stylish, sporty namun nyaman dan efisien secara bersamaan. Tidak hanya bisa dijadikan kendaraan sehari-hari namun juga bisa menjadi pilihan dari gaya hidup masa kini,” ujar dia.