Ini Perbedaan Keyless dan Smart Key pada Sepeda Motor

JAKARTA, KOMPAS.com – Sepeda motor keluaran baru saat ini telah dilengkapi berbagai teknologi canggih. Salah satu fitur yang bisa memudahkan para penggunanya adalah keyless dan smart key.

Dahulu, fitur ini hanya dipakai pada kendaraan mewah. Namun, di zaman sekarang hampir semua mobil atau motor keluaran terbaru telah memakai fitur ini, khususnya untuk varian teratas.

Fitur ini tentunya dibuat dengan tujuan meningkatkan keamanan dan kenyamanan konsumen. Namun apa saja perbedaan dari kedua fitur tersebut?

Supriyanto, pemilik bengkel spesialis kelistrikan Abdigas Motor, mengatakan, keyless adalah pengganti anak kunci. Pada motor-motor keluaran baru, anak kunci diganti dengan kenop atau fob pada rumah kunci.

“Itu tanpa kunci, dia bisa diaktifkan pakai apapun, bisa pakai remot atau android, yang penting dia mengaliri setrum ke solenoid keyless tersebut supaya bisa diputar,” ujar Supriyanto, kepada Kompas.com (12/10/2022).

Sementara itu, smart key adalah teknologi kunci pintar. Menurutnya, smart key memiliki modul SCU yang membaca kode unik untuk menyalakan motor.

“Jadi smart key ini kalau kita bawa anak remotnya, itu kita datang, modul SCU akan membaca smart key yang terdeteksi. Misalnya dia punya kode 1234, setelah itu dia akan memverifikasi. Oh iya ini kunci yang benar,” ucap Supriyanto.

“Setelah itu kenop dipencet, dia akan menyala, karena dia mendapat kode yang tepat. Itu prosesnya, setelah dia memverifikasi dan kenop bisa diputar. ECU sudah diperintah sama SCU, oke SCU nyalakan, karena sudah mendapat verifikasi kunci yang tepat,” kata dia.

Supriyanto menambahkan, tanpa adanya proses tersebut, motor berteknologi smart key tidak bisa melakukan starter.

“Keyless itu pengganti kunci kontak atau fob-nya itu, alias tanpa kunci. Kalau smart key itu hanya baca saja, jadi dia yang memerintahkan si kenop supaya bisa diputar dan memerintahkan SCU untuk menyalakan,” tuturnya.

Hal inilah yang sering terjadi ketika motor dengan teknologi smart key dicuri. Motor smart key yang berhasil dibobol, mesinnya tidak bisa menyala.

Jadi pelaku bakal mendorong atau menyetut motor sampai lokasi yang ditentukan untuk mengamankan kendaraan tersebut.

“Tapi didorong pun enggak bikin curiga orang, karena kalau ditanya kenapa, tinggal bilang mogok. Karena kelistrikan semua hidup, baik klakson, lampu sein, speedometer, semua nyala. Hanya mesin yang enggak bisa nyala,” kata Supriyanto.