SEMARANG, KOMPAS.com - Kebanyakan sepeda motor modern sudah dilengkapi sistem pengereman rem cakram. Hal ini guna meningkatkan sisi keselamatan dalam berkendara.
Bila diperhatikan, piringan cakram pada motor selain dari dimensi, bentuknya juga dibuat bervariasi. Paling membedakan dari jumlah lubang-lubangnya.
Nah, bicara soal lubang piringan cakram motor, meski sudah umum, tapi tak sedikit yang masih belum mengetahui soal fungsinya.
Bahkan ada yang mengganggap hanya sekadar hiasa. Parahnya lagi dijadikan sebagai tempat untuk mengaitkan gembok.
Lantas, apa sebenarnya fungsi dari lubang tersebut?
Kepala Bengkel Honda Zirang Motor Semarang Nurhadi Muslim mengatakan, lubang pada piringan cakram dibuat bukan sebagai hiasan, tapi memiliki fungsi sebagai standar keamanan.
"Desain lubang pada rem cakram dibuat banyak supaya piringan tidak mudah memuai. Tujuannya, melepaskan panas gesekan kampas rem selama pengereman," ucap Nurhadi dihubungi Kompas.com, Rabu (28/9/2022).
Lubang-lubang kecil piringan cakram akan membantu pendinginan, sehingga berlangsung lebih cepat.
Fungsi berikutnya adalah berguna untuk membuang kotoran seperti debu, dengan begitu piringan cakram tidak gampang lecet.
"Kalau ada kotoran seperti kerikil, jadi tidak gampang tergerus," katanya.
Sementara itu, Kepala Bengkel Yamaha Mataram Sakti Mranggen Herta Arcadia menjelaskan, lubang-lubang piringan cakram dibuat sebagai stabilisator penyeimbang. Berfungsi menjaga handling kendaraan.
"Biasanya pabrikan menyesuaikan dengan power kendaraan. Semakin besar, kapasitas mesin motor, ukuran disc brake otomatis tambah besar. Antara pengereman dan power seimbang," kata Herta.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/09/29/103100315/bukan-tempat-gembok-ini-fungsi-lubang-pada-rem-cakram-motor