Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ketahui Indikator Karet Wiper Harus Diganti

JAKARTA, KOMPAS.com - Soal perawatan mobil, seluruh komponen wajib diperhatikan, tak terkecuali wiper mobil. Pasalnya, karet yang sudah kedaluwarsa alias getas bisa menyebabkan kaca mobil baret. 

Tak hanya itu, daya sapuan wiper yang berkurang juga membuat visibilitas mengemudi sedikit terganggu.

Kepala Bengkel Toyota Nasmoco Majapahit Semarang Bambang Sri Haryanto menjelaskan, pergantian wiper kaca mobil baiknya tidak menunggu jika karet sudah getas. Umur karet biasanya dalam waktu satu tahun umumnya elastisitas material mengalami perubahan. 

Karet yang mengeras karena panas sinar matahari bisa menyebabkan goresan kaca. Jika sudah terjadi sulit sekali dihilangkan. Harus melalui berbagai macam bentuk treatment khusus. 

"Mobil yang sering parkir dijemur seharian penuh karet jadi lebih cepat keras. Selain sapuan wiper kurang baik, paling berbahaya kaca mobil bisa tergores," kata Bambang dihubungi Kompas.com, Jumat (19/8/2022). 

Meski begitu menurutnya, ada dua poin penting untuk mengetahui apakah kondisi karet masih layak pakai. Pertama, saat digunakan menyapu air, semua bagian kaca harus dipastikan benar-benar bersih. 

Selanjutnya, perhatikan pula jika sampai terdengar bunyi asing. Perhatikan seksama, jika ternyata sumber bunyi dari kaca, segera cek kondisi fisik. Karena bisa jadi indikasi bahwa karet wiper telah kadaluarsa. 

"Usia pakai yang terlalu lama, ada kemungkinan karet wiper telah berubah bentuk. Karet yang mengeras jika menyapu air hujan muncul bunyi berdecit," ujarnya. 

Padahal, jika dibiarkan karet wiper kadaluarsa bisa menyebabkan kaca mobil tegores atau baret. Hal ini akan merugikan pemilik lantaran mengganggu penglihatan. 

Untuk mencegah hal tersebut, Bambang menyarankan pemilik agar bisa mengganti karet wiper secara berkala. Ketimbang, rugi dua kali untuk menghilangkan cacat pada kaca. 

https://otomotif.kompas.com/read/2022/08/20/123100215/ketahui-indikator-karet-wiper-harus-diganti

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke