4 Cara Mudah Cegah Serangan Jamur di Kaca Mobil

SEMARANG, KOMPAS.com -  Kaca mobil wajib hukumnya untuk dirawat. Bila, sampai baret, lecet, dan buram, akan sangat menggangu karena menurunkan visibilitas mengemudi. 

Untuk melakukan perawatan kaca mobil, pemilik harus memperhatikan beberapa hal. Bahkan sampai urusan yang kerap dianggap sepele.

Menurut Kepala Bengkel Toyota Nasmoco Majapahit Semarang Bambang Sri Haryanto, kaca mobil tetap dirawat agar kondisinya bersih, tidak berjamur, dan visibilitas mengemudi selalu baik. 

Ppemilik mobil wajib hukumnya memperhatikan beberapa hal berikut agar kaca mobil tak berjamur, yakni:

Bambang menjelaskan, parkir di tempat yang teduh dan aman bisa melindungi kaca dan bodi mobil. Sebaliknya, membiarkan mobil di bawah terik matahari bisa membuat kaca berjamur dan cat bodi belang. 

Parkir di dekat pohon juga berbahaya karena getah tanaman bisa bereaksi. Hal tersebut bisa membuat kaca mobil buram. 

"Usahakan kalau parkir pilih tempat yang ada atapnya. Panas matahari bisa berbahaya apalagi mobil baru kehujanan. Jika dibiarkan tanpa dibersihkan akan tumbuh jamur," ucap Bambang, kepada Kompas.com, Kamis (18/8/2022). 

Bambang melanjutkan, perlu diperhatikan sebelum membeli produk wiper fluid, terutama dari komposisi bahan yang digunakan. 

"Bahan baku wiper fluid kaca mobil terbuat dari cairan konsentrat. Fungsinya sebagai lubricant untuk menghindari baret di kaca akibat kotoran yang menempel pada karet wiper,” kata Bambang. 

Saat ini, ada berbagai macam pilihan produk wiper fluid baik yang bersifat hydrophobic maupun raint repellent. Manfaatnya, jarak pandang berkendara meningkat dan wiper lebih mudah menyapu air. 

Meski sepele, membersihkan kaca mobil sangat bermanfaat agar tetap bersih dan bebas dari jamur. 

"Debu, air, dan kotoran yang menempel di kaca jika dibiarkan dalam waktu lama bisa menyebabkan jamur. Apalagi parkir mobil di bawah terik sinar matahari," katanya. 

Sementara itu, Kepala Bengkel Honda Siliwangi Teguh Dwi Harianto menjelaskan, karet wiper kaca baiknya diganti dua kali dalam setahun. Karet yang sudah keras dikhawatirkan dapat merusak kaca. 

"Ganti karet wiper sebaiknya dua kali dalam setahun. Kalau karet sudah getas dikhawatirkan blade bergesekan langsung dengan kaca," ucapnya.