Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penyebab AC Mobil Bau Tidak Sedap

JAKARTA, KOMPAS.com - Bau tidak sedap di dalam kabin bisa terjadi kapan saja dan dari sumber mana saja. Hanya saja, sebagian besar sumber bau adalah dari AC mobil. Hal itu bisa terjadi lantaran udara di dalam kabin selalu bersirkulasi ketika AC bekerja.

Selain itu, bau yang tidak sedap dari AC akan diterima oleh penumpang secara langsung karena udara diembuskan menggunakan blower ke arah penumpang. Hal itu membuat bau yang tidak sedap dari AC akan mudah terdeteksi.

Pemilik Sriyatin Car Spesialis Nissan & Datsun Agus Setiawan, mengatakan penyebab AC mobil bau bisa dari banyak hal, secara umum sih ada di filter kabin.

“Jika filter kabin kotor, maka angin yang diembuskan akan beraroma apek, tentu itu membuat penumpang tidak nyaman,” ucap Agus kepada Kompas.com, Senin (15/8/2022).

Dia mengatakan jika filter kabin dikotori oleh debu-debu saja bisa menimbulkan bau apek, terlebih lagi di filter tersebut ada kotoran lain yang mudah membusuk seperti benda asing.

“Bisa saja ada bangkai cicak, tikus dan sejenisnya, itu pasti bisa menyebabkan AC bau tidak sedap dan sangat mengganggu,” ucap Agus.

Dia mengatakan beberapa kali sempat menjumpai ada benda asing yang menempel di filter kabin. Mulai dari bangkai, sisa makanan dan sejenisnya.

“Untuk mencegah bau tidak sedap di dalam kabin, usahakan untuk jangan makan makanan di dalam kabin, khususnya makanan yang memiliki bau tajam seperti durian, bawang dan sejenisnya,” ucap Agus.

Dia juga mengatakan asap rokok juga bisa menyebabkan AC mobil bau karena asap rokok cenderung menempel di filter kabin.

Perlu diketahui, filter kabin terletak di dekat evaporator. Komponen ini bertugas menyaring udara sejuk sebelum diembuskan ke dalam kabin. Maka dari itu wajar saja jika filter kabin sangat sensitif, ada kotoran sedikit saja bisa menyebabkan bau pada seluruh kabin.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/08/15/131200515/penyebab-ac-mobil-bau-tidak-sedap

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke