Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Aprilia Sebut Perangkat Suspensi Belakang Itu Sampah!

JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap motor MotoGP sekarang ini menggunakan perangkat suspensi belakang alias rear ride height device. Meski demikian, ada satu pabrikan yang sebenarnya menolak, yakni Aprilia.

Saat regulasi penyeragaman ECU diberlakukan, elektronik pada motor jadi kurang canggih. Untuk mengurangi gejala wheelie, tim harus melakukannya secara manual, karena elektroniknya tidak bisa diutak-atik.

Ducati akhirnya melakukan inovasi dengan menciptakan Rear Ride Height Device. Perangkat tersebut bekerja secara mekanis dan mulai diikuti semua pabrikan.

Menurut CEO Aprilia Massimo Rivola, perangkat tersebut sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan. Bahkan, dia mendukung jika itu dihilangkan dari MotoGP.

"Perangkat tersebut hanya buang-buang uang. Tidak ada gunanya pada olahraga ini dan pertunjukkan balapnya," ujar Rivola, dikutip dari Motosan.es, Senin (11/7/2022).

Rivola menambahkan, dia tidak menginginkan adanya perangkat tersebut dalam pertunjukan MotoGP. Dia juga kesal dengan sistem tersebut.

Saat MotoGP Jerman, Maverick Vinales tidak bisa menyelesaikan balapan karena perangkat miliknya rusak. Berbeda dengan yang digunakan Aleix Espargaro, sistem pada motor Vinales bekerja secara otomatis.

"Tidak ada manfaatnya untuk olahraga ini. Tidak masuk akal juga untuk dikembangkan ke motor produksi massal. Pada dasarnya, ini adalah ide fantastis, tapi melakukannya secara mekanis tidak masuk akal. Itu sampah," kata Rivola.

Rivola mengatakan, regulasi juga melarang penggunaan perangkat yang bekerja secara elektrik. Tanpa perangkat tersebut, Rivola yakin balapan tetap seru. Selain itu, dia juga menegaskan bahwa perangkat tersebut tidak akan digunakan pada motor produksi massal Aprilia.

Sayangnya, dari pihak MotoGP sudah menyetujui penggunaan Rear Ride Height Device ini hingga akhir 2026. Untuk membuat perangkat ini dilarang, semua pabrikan harus setuju, termasuk Ducati yang mempeloporinya.

"Kecuali semua pabrikan setuju untuk melarangnya Tapi, saya ragu Ducati ingin sistem tersebut dilarang," ujar Rivola.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/07/12/094200115/aprilia-sebut-perangkat-suspensi-belakang-itu-sampah-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke