Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bahas Desain Retro Futuristik Hyundai Ioniq 5

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil listrik sering kali dikaitkan sebagai mobil masa depan. Tak heran jika Hyundai Ioniq 5 punya desain eksterior yang kental dengan aura futuristis.

Dibandingkan dengan desain mobil-mobil yang menggunakan mesin konvensional atau mesin pembakaran internal, Ioniq 5 memang tampil menonjol dengan konsep desain yang diusung.

Hampir seluruh bagian dari Ioniq 5 yang menurut tim redaksi Kompas.com menarik, mulai bagian depan, bagian samping, hingga bagian belakang.

Pada bagian depan, yang paling menarik tentu adalah bagian penerangannya, baik itu lampu utama maupun Daytime Running Light (DRL).

Desain lampunya dibuat kotak dan Hyundai menyebutnya dengan Parametric Pixel LED Headlamps.

Tak sedikit yang membanding-bandingkannya dengan DeLorean DMC-12 yang populer berkat film 'Back To The Future' yang dirilis tahun 1985. Maka itu, sedikit banyak desainnya juga bisa dikatakan retro.

Pada saat pabrikan lain memilih untuk menggunakan desain lampu yang menyipit agar terlihat agresif, Hyundai justru keluar dari tren tersebut. Tapi, justru desain seperti ini yang membuatnya jadi cukup ikonik.

Pada bagian bawahnya, terdapat garis horizontal yang menyatu. Khusus tipe Signature, terdapat Front Center Garnish Hidden LED. Jadi, lampu tersebut akan lebih terlihat menyala ketika gelap.

Hyundai tidak memberikan grille yang besar pada bagian depan. Namun, terdapat lubang udara pada bumper depan bagian bawah yang dapat membuka dan menutup secara otomatis. Meskipun mobil listrik, tapi sistem pendinginan tetap diperlukan untuk menjaga temperatur dari baterai.

Bagian pintu depan dan pintu belakang juga terlihat seperti menyatu. Hyundai menyebut konsep desain ini dengan Parametric Dynamics. Tapi, bagian samping tidak dibuat polos begitu saja. Ioniq 5 tetap diberikan side body moulding berwarna silver untuk memperkuat konsep desain yang futuristis.

Pada bagian samping, Ioniq 5 terlihat sangat mulus. Sebab, bagian yang menonjol hanya spionnya saja. Tidak ada gagang pintu terlihat, ketika kunci terbuka, barulah gagang pintu akan keluar. Hyundai menyebutnya dengan Flush Door Handles. Desain seperti ini juga dapat membuat mobil lebih aerodinamis, karena mengurangi hambatan angin.

Pada mobil listrik, sangat penting untuk membuat desainnya seaerodinamis mungkin. Sebab, dengan hambatan angin yang rendah, maka penggunaan baterainya akan lebih efisien. Dengan begitu, jarak tempuh yang dicapai juga akan lebih jauh.

Pada bagian buritan, lagi-lagi desain mengotak diaplikasikan sebagai ciri khas Ioniq 5. Hyundai menyebut lampu belakangnya dengan Parametric Pixel LED Rear Combination Lamps. Lampu belakangnya seolah menyatu antara ujung kanan hingga ujung kiri, tapi sebenarnya yang menyala hanya bagian ujung-ujungnya saja.

Bagian atas pintu belakang juga dihiasi dengan spoiler yang terintegrasi juga dengan High Mounted Stop Lamp. Bumper belakang masih menyatu dengan Side Body Moulding dan bumper depan.

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menghadirkan Hyundai Ioniq 5 dengan dua tipe dan masing-masing tipe memiliki dua varian, yakni Prime - Standard Range dan Long Range, serta Signature - Standard Range dan Long Range. Mobil listrik ini dibanderol mulai Rp 718 juta (OTR Jakarta) hingga Rp 829 juta (OTR Jakarta).

https://otomotif.kompas.com/read/2022/06/29/150100415/bahas-desain-retro-futuristik-hyundai-ioniq-5

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke