Adu Konsumsi BBM Fazzio vs Scoopy, Siapa Lebih Irit?

JAKARTA, KOMPAS.com – Yamaha Fazzio jadi produk baru tahun ini yang siap menggoyang Honda Scoopy di segmen skutik retro.

Datang dengan mesin mild hybrid, apakah Fazzio bisa lebih unggul dari Scoopy?

Seperti diketahui, naiknya harga BBM jadi alasan konsumen saat ini memilih motor yang irit dan serbaguna.

Fazzio dan Scoopy jadi skutik yang punya klaim konsumsi bahan bakar irit. Namun rasanya tak lengkap jika tak langsung mengetesnya.

Kali ini kami gunakan metode full to full, di mana tangki BBM kedua motor diisi penuh sampai batas yang sudah ditandai sebagai patokan.

Setelah digunakan dalam jarak tertentu, tangki kendaraan diisi lagi dengan BBM sampai batas yang sama saat diisi pertama.

Volume BBM yang tambahan jadi patokan konsumsi selama perjalanan. Jika hasil itu dibagi jarak tempuh, maka akan ketemu angka sekian kilometer per liter (kpl).

Sebagai informasi, test rider yang mengendarai kedua motor memiliki profil 161 cm dan berat 60 kg. Kedua skutik diisi dengan BBM RON 92.

Kami pun langsung mengajak kedua skutik ini jalan-jalan mengarungi lalu lintas Kota Jakarta yang ramai lancar, namun cenderung padat, untuk mengetahui hasilnya.

Setelah menempuh jarak 69,9 Km, BBM yang terpakai Fazzio sebanyak 1,00 liter. Maka hasil perhitungan konsumsi BBM mencapai 69,9 kpl.

Untuk Honda Scoopy, dengan jarak tempuh 67,6 Km, BBM yang terpakai sebanyak 1,08 liter, dengan hasil konsumsi BBM 62,5 kpl.

Kesimpulan

Walaupun kedua skutik datang dengan kapasitas mesin berbeda, yakni 125 cc dan 110 cc, namun Fazzio dan Scoopy sama-sama menyajikan konsumsi bahan bakar yang hemat.

Meski begitu, dengan kapasitas mesin sedikit lebih besar, rupanya Fazzio masih bisa lebih hemat dibandingkan Scoopy.

Kami menduga berkat torsi sebesar 10,6 Nm yang bisa diraih lebih awal pada 4.500 rpm, membuat kinerja mesin Fazzio ketika stop and go lebih ringan.

Sementara Scoopy dengan torsi lebih kecil, yakni sebesar 9,3 Nm, dan diraih pada 5.500 rpm, membuat mesinnya harus berputar lebih tinggi saat melakukan stop and go.