Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Sederhana Tangkis Pencurian Bermodus Pecah Kaca Mobil

Kali ini peristiwa tersebut menimpa pria bernama Riyanto di Jalan Kembar, Kelurahan Sogaten, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur, Kamis (16/6/2022).

Peristiwa itu terjadi saat Riyanto memarkir mobil di depan salah satu kantor pemasaran perumahan.

Seorang saksi mata bernama Jumali mengatakan, pencuri tersebut beraksi memecah kaca mobil saat Riyanto masuk ke dalam kantor pemasaran perumahan tersebut.

“Jadi saat itu korban datang kemudian memarkirkan mobil di sebelah kantor. Lalu ditinggal masuk ke dalam kantor,” ucap Jumali dikutip dari Kompas.com, Kamis (16/6/2022).

Sekitar 15 menit kemudian, korban keluar dari dalam kantor dan sudah mendapati kaca mobil di pintu tengah sebelah kiri pecah.

Alhasil, uang tunai sebesar Rp 150 juta yang disimpan di jok tengah kendaraan pun raib dicuri.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghindari potensi terjadinya modus pecah kaca mobil, salah satunya dengan memperhatikan area parkir dan tidak meninggalkan barang berharga di dalam kendaraan, khususnya jika akan ditinggal dalam waktu yang lama.

“Saat parkir, jangan sembarangan di pinggir jalan apabila memang akan ditinggal cukup lama. Lebih baik cari parkiran yang aman atau memiliki pos keamanan,” ucap Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu.

Lokasi parkir harus aman dan ramai, walaupun mungkin imbasnya pemilik kendaraan harus berjalan sedikit lebih jauh dari lokasi yang dituju. Namun, hal ini lebih baik daripada mengalami kerugian.

“Kemudian, semua barang berharga jangan ditinggal. Atau bila memungkinkan, letakkan barang-barang tersebut di tempat yang tersembunyi, tidak mencolok atau mengundang perhatian dari luar kabin,” kata dia.

Pastikan juga kondisi perangkat keamanan dapat berfungsi dengan baik, misalnya alarm mobil. Meski tidak menjadi jaminan, ini bisa mempersempit ruang gerak pelaku kejahatan, atau bahkan mengurungkan niat pelaku untuk melancarkan aksinya.

Sementara itu, Head Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriyadi menambahkan, ketika parkir kaca samping sebaiknya dibuka 1 Cm. Agar sirkulasi udara, dan kaca menjadi tidak mudah dipecahkan oleh pecahan busi.

“Memang bisa mengurangi resiko pencurian, namun bukan menghindari. Karena dengan turunnya sedikit kaca, maka ruangan dalam tidak kedap sehingga dibutuhkan tenaga yang lebih besar untuk pecahkan kaca mobil,” ucap Bambang.

Namun, menurut Bambang, hal itu tergantung juga pada seberapa kencang dan tajam benda yang digunakan oleh pencurinya. Maka dari itu, Bambang menyarankan pemilik mobil sebaiknya melakukan beberapa tindakan pencegahan agar tidak terjadi hal tersebut.

“Preventifnya bisa dengan memasang kaca film, dan memastikan tempat parkirnya di tempat yang aman atau ada penjaganya. Selain itu, jangan lupa untuk selalu membawa barang-barang berharga saat keluar mobil, meskipun hanya sebentar,” ucapnya.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/06/17/102200315/cara-sederhana-tangkis-pencurian-bermodus-pecah-kaca-mobil

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke