Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Begini Mekanisme Pengisian Baterai pada Mobil Balap Formula E

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggunaan mobil listrik pada ajang Formula E saat ini dilakukan tanpa berhenti untuk mengganti atau mengisi daya. Mobil terus melaju sampai balapan selesai dengan durasi sekitar 30-60 menit.

Hal tersebut bisa terjadi karena baterai yang digunakan pada mobil balap listrik di Formula E sudah dibekali sistem yang membuat baterai mampu mengisi daya secara mandiri.

Menurut Operations Manager Jaguar TCS Racing Chris Shortt, pada mobil listrik Formula E dipasangkan generator yang membuat konsumsi daya mobil balap listrik ini menjadi lebih efisien.

Kemudian kemampuan mengisi daya listrik sendiri, menggunakan sistem bernama Regen. Pengisian kembali daya baterai terjadi saat mobil sedang melaju.

"Jadi, ketika melepaskan throttle dan mengaktifkan regen, momentum itu bisa mengembalikan energi ke baterai untuk menambah energi. Jadi itu adalah strategi penting dari Formula E," ucapnya di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara, Jumat (3/6/2022).

Chris mengungkapkan, apabila mobil balap listrik tidak melakukan Regen sama sekali, maka itu akan menjadi kerugian besar bagi tim.

Pasalnya, saat pembalap tidak melakukan Regen, mobil akan kehabisan daya dan mobil tidak akan bisa dipacu dengan kecepatan tinggi.

Ketika mobil balap listrik memiliki daya yang cukup untuk melaju, momen itu bisa dimanfaatkan untuk memacu sekencang-kencangnya. Tapi tetap diperlukan pengelolaan energi yang tepat agar baterai bisa cukup hingga akhir balap.

"Selain mengelola energi, kami juga perlu mengatur suhu saat temperatur naik. Jadi saat mobil menyelesaikan garis finish, baterai tidak benar-benar kosong sehingga bisa mendorong mobil sekuat mungkin," katanya.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/06/04/122200015/begini-mekanisme-pengisian-baterai-pada-mobil-balap-formula-e

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke