Bensin dengan oktan tinggi otomatis menjadikan performa mesin kendaraan lebih bagus dibandingkan saat menggunakan bensin oktan rendah.
Hanya saja, untuk menekan anggaran dana tidak sedikit pemilik kendaraan menambahkan campuran lain pada bensin.
Menambahkan kapur barus ke dalam tangki bahan bakarnya menjadi salah satu cara yang kerap dilakukan. Mencampur pewangi lemari ke bensin dianggap mampu meningkatkan oktan bahan bakar.
Kepala Bengkel Auto 2000 Cilandak Suparna mengatakan cara tersebut belum bisa dipastikan apakah benar atau tidak karena belum pembuktian yang pasti.
“Menaikkan oktan dengan menambah kapur barus itu belum pasti. Harus ada yang benar-benar melakukan pembuktian sehingga tidak menimbulkan efek negatif,” ujar Suparna kepada Kompas.com belum lama ini.
“Biasanya, apapun yang dimasukkan itu akan menimbulkan campuran di dalam bahan bakar itu. Bahan seperti kapur barus sering menimbulkan gel, banyak sekali campuran menjadikan gel,” kata Suparna.
Karena belum ada pengujian akan cara ini, Suparna menyarankan agar tidak melakukan pencampuran kapur barus dengan bensin hanya untuk bisa meningkatkan oktan bahan bakar.
Bila nekat mencampurkan bahan yang belum teruji, bukan tidak mungkin bisa menyebabkan sejumlah efek buruk. Contohnya akan muncul gel yang menyebabkan terjadinya korosif tangki dan membuat pembakaran menjadi tidak maksimal.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/05/19/182100415/benarkah-kapur-barus-bisa-meningkatkan-oktan-bensin-