Bagi pengemudi mobil yang sering bepergian siang hari, Air Conditioner (AC) tentu sudah menjadi suatu keharusan agar tetap nyaman saat berkendara.
Kerap menjadi perdebatan dalam penggunaan AC di mobil pada cuaca panas, lebih efektif memutar suhu ke posisi paling dingin atau justru menambah putaran kipas supaya embusan makin kencang.
Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi mengatakan, untuk pengaturan suhu dikembalikan kepada pengguna mobil, karena masing masing berbeda-beda.
“Kalau suhu paling dingin namun embusan blower pelan, membutuhkan waktu yang relatif lebih lama untuk mencapai suhu yang diinginkan,” kata Didi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (11/5/2022).
Jadi yang terpenting menurut Didi, pengaturan suhunya nyaman bagi pengemudi dan penumpang di dalam mobil, tidak kedinginan dan tidak kepanasan.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Head Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriyadi.
Menurutnya, suhu AC saat panas terik bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengendara dan penumpang.
“Jadi tidak ada nilai standar, keduanya (suhu ke posisi paling dingin atau menambah putaran kipas) bisa diterapkan sesuai kebutuhan. Bisa disetel dari temperatur dulu baru kemudian blower AC,” kata Bambang.
Kendati demikian, pada mobil kelas menengah biasanya sudah memiliki fitur pengaturan AC secara otomatis atau auto AC. Fitur ini bisa dimanfaatkan pengemudi untuk mengatasi cuaca panas pada kabin mobil.
“Pada fitur auto AC, blower AC akan mengatur kecepatannya secara otomatis sesuai dengan suhu yang ditentukan, karena fitur ini ada sensor temperaturnya. Jadi kalau sudah pencapai suhu yang ditentukan, blower AC akan menurunkan embusannya,” kata Didi
Dengan adanya fitur tersebut mendinginkan kabin mobil lebih cepat, terlebih lagi setelah parkir di matahari terik.
Tak lupa juga untuk setel tombol ventilasi udara kabin di posisi siklus terbuka. Suara blower memang akan terdengar keras, namun lambat laun akan mengicil jika suhu yang diinginkan sudah tercapai.
Terkahir, jangan mengahadapkan kisi-kisi AC ke arah kaca samping, sebab bisa menyebabkan kaca berembun dan berpotensi menghalangi pandangan ke spion.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/05/12/074200415/setelan-ac-mobil-yang-pas-saat-suhu-panas-di-indonesia-terjadi